"Jumlah penumpang yang tiba di pelabuhan penyeberangan feri Bolok Kupang hingga H+1 sudah tercatat sekitar 1.000 orang penumpang," kata Kasubag Humas Polres Kupang Iptu Simon Seran ketika kepada Antara, Minggu, 17 Juni 2018.
Ia mengatakan, penumpang yang tiba di pelabuhan Feri Bolok pada Minggu tercatat 1.000 orang penumpang yang tiba dari Pulau Flores dan Lembata serta 54 sepeda motor, tujuh unit kendaraan roda empat dan lima unit kendaraan roda enam.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Menurut dia, sekali pun jumlah penumpang yang turun di pelabuhan Feri Bolok Kupang masih tinggi, namun kondisi keamanan di daerah pelabuhan tetap aman dan kondusif.
"Kondisi keamanan masih terpantau aman. Semua tim gabungan pengamanan Idul Fitri 1439 H masih tetap siaga melakukan pengamanan di pelabuhan Bolok yang merupakan pelabuhan Feri teramai di Pulau Timor," katanya.
Semua jalur penyeberangan dari Kupang menuju Pulau Rote dibatalkan karena terkendala cuaca buruk. Pihak syahbandar telah membatalkan keberangkatan kapal Feri tujuan Rote karena gelombang laut tinggi di perairan Pukuafu.
Saat ini, wilayah Nusa Tenggara Timur, khususnya di Kota Kupang dan sekitarnya masih terus dilanda angin kencang, yang memicu gelombang tinggi.
Tinggi gelombang pada kisaran antara 3-4 meter, dinilai sangat rawan terhadap armada pelayaran kapal feri, sehingga tindakan pihak kesyahbandaran untuk membatalkan pelayaran pada lintasan tersebut dinilai sudah tepat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (SUR)