VP Corporate Secretary and Legal PT Jasa Marga Transjawa Tol, Ria Marlinda Paallo, mengatakan kebijakan rekayasa lalu lintas tersebut dilakukan guna mengurai peningkatan volume kendaraan pada periode Hari Raya Idulfitri 1445 H yang terjadi di Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
"Atas diskresi dari pihak kepolisian, PT Jasa Marga Transjawa Tol melakukan rekayasa lalu lintas kendaraan arah Cikampek," kata Ria, dalam keterangan tertulis, Rabu, 10 April 2024.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Sebelumnya, kata dia, pada pukul 13.45 WIB, diberlakukan contraflow satu lajur dari KM 55 hingga KM 65 arah Cikampek di Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Rekayasa lalu lintas contraflow diperpanjang sekitar pukul 15.00 WIB, menjadi dari KM 47 hingga KM 65 arah Cikampek.
Baca Juga:Hari H Lebaran, Arus Mudik Masuk Gerbang Tol Kalikangkung Masih Tinggi |
Dia mengimbau seluruh pengguna jalan tol berhati-hati saat mudik. Pemudik harus memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup, mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan, serta membawa bekal untuk menghindari kepadatan di rest area.
Pengguna jalan tol juga dapat memperbarui informasi perjalanan dengan mengunduh aplikasi Travoy 4.2 serta hubungi One Call Center 24 jam Jasa Marga di nomor 14080 untuk mendapatkan informasi lalu lintas terkini.
Sebelumnya PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat 1.368.243 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-7 hingga H-1 Lebaran atau 3-9 April 2024.
Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat gerbang tol (GT) barrier/utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (arah Trans-Jawa), dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (AZF)