"Saat ini suasana arus mudik di Pelabuhan Ketapang masih sepi, sehingga arus kendaraan dan penumpang masih lancar," kata Humas PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Ketapang Shandi Nugroho seperti dilansir Antara di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (29/6/2016).
Berdasar data di Pelabuhan Ketapang, pada H-8 Lebaran atau 28 Juni 2016 pukul 08.00 WIB hingga Rabu pukul 08.00 WIB tercatat sebanyak 199 perjalanan dengan 34 unit kapal untuk mengangkut penumpang dan kendaraan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Shandi menyebut, Pelabuhan Ketapang telah menyeberangkan 14.421 penumpang. Jumlah tersebut turun 6 persen dibanding tahun lalu pada periode yang sama, yakni 15.356 penumpang.
Sedangkan jumlah kendaraan roda empat yang menyeberang juga turun 7 persen, dari 3.502 jadi 3.269 unit pada periode tahun ini. Sementara, jumlah kendaraan roda dua justru meningkat dari 657 sepeda motor menjadi 712 unit atau 8 persen tahun ini.
Sementara, data di Pelabuhan Gilimanuk menyebutkan, sebanyak 40 unit kapal dioperasikan dengan 192 perjalanan.
"Sebanyak 26.835 penumpang telah diseberangkan dari Pelabuhan Gilimanuk menuju Ketapang, namun jumlah tersebut menurun 10 persen dibandingkan dengan tahun lalu sebanyak 29.769 orang," katanya.
Untuk kendaraan roda dua yang menyeberangi Selat Bali tersebut tercatat sebanyak 4.227 unit, turun dibanding periode yang sama tahun lalu, yakni 5.248 unit. Sementara kendaraan roda empat tercatat 4.329 unit, turun sekitar 3 persen dibandingkan dengan tahun lalu sebanyak 4.465 unit mobil.
"Dari data tersebut terlihat bahwa Pelabuhan Ketapang masih dalam kondisi sepi lancar, sedangkan dari Pelabuhan Gilimanuk sudah ada peningkatan volume kendaraan, namun masih lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya," ujarnya.
PT ASDP Ketapang menyiagakan sebanyak 48 armada kapal untuk melayani penumpang dan kendaraan selama masa angkutan Lebaran 2016, serta akan meningkatkan jumlah perjalanan dan menambah sejumlah loket.
"Saya imbau pemudik mengisi blanko pendataan penumpang (manifes) sebelum membeli tiket di Pelabuhan Ketapang atau Pelabuhan Gilimanuk sesuai dengan Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 25 Tahun 2016 demi keselamatan seluruh pengguna jasa," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (SAN)
