Kapolresta Cirebon Kombes Sumarni menuturkan, bahwa untuk mengamankan arus mudik dan balik lebaran tahun 2024 ini, pihaknya melibatkan sebanyak 1.277 petugas gabungan, yang terdiri dari TNI, Polri, Dishub, Satpol PP, Dinas Kesehatan dan lainnya.
"Untuk petugas dari pihak kepolisian sendiri, berjumlah 872 personil," kata Sumarni, usai pelaksanaan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2024 di Mapolresta Cirebon, Rabu, 3 April 2024.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Ia mengungkapkan, bahwa pihaknya sudah mendirikan sebanyak 16 Pos Pengamanan (Pos Pam), Pos Pelayanan (Pos Yan) dan Pos Terpadu, untuk membantu para pemudik yang melintasi wilayah Kabupaten Cirebon.
Di setiap Pos Pam dan Pos Yan yang didirikan oleh kepolisian, akan bersinergi dengan dinas kesehatan untuk bisa sekaligus mendirikan posko kesehatan. Hal tersebut nantinya bisa dimanfaatkan oleh para pemudik.
| Baca juga:Polres Bogor Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Jalur Puncak Selama Libur Lebaran |
"Sehingga pemudik, nanti bisa beristirahat sekaligus memeriksa kesehatannya di pos yang sudah didirikan," ucap Sumarni.
Sumarni menyebutkan, bahwa untuk saat ini, arus lalu lintas di wilayah Kabupaten Cirebon masih terpantau landai. Pihaknya memprediksi, kenaikan jumlah pemudik akan mulai terjadi pada tanggal 5 april atau 6 April 2024.
Terkait dengan rekayasa lalu lintas yang akan dilakukan, pihaknya akan menunggu situasi dilapangan. Jika harus dilakukan rekayasa lalu lintas, pihak kepolisian sudah menyiapkan Cara Bertindak (CB) yang akan dilakukan.
"Nanti ada CB dari Korlantas Polri, seperti one way dan lainnya," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (MEL)
