Menteri BUMN Erick Thohir menjelaskan program tahunan ini sebagai salah satu upaya menekan angka kecelakaan saat mudik. Pasalnya, angka kecelakaan pemudik dengan sepeda motor mencapai 70 persen.
"Kita mulai antisipasi tingkat kecelakaan yang tinggi dengan penggunaan motor kita coba migrasi ke bis-bis nah ini ya," ujar Erick saat melepas keberangkatan peserta mudik gratis BUMN 2024, di Monas, Jumat, 5 April 2024.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Erick merinci pembagian moda transportasi dari 94.753 pemudik. Tercatat sebanyak 1.536 unit bus mengangkut 70.179 penumpang, sebanyak 60 kereta untuk 19.122 penumpang, dan 30 unit kapal laut untuk 5.452 penumpang.
"Dengan tujuan lebih dari 200 Kota yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia," jelasnya.
Baca juga:Dorong Penggunaan Transportasi Umum, BTN Berangkatkan 2.000 Pemudik |
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A. Purwantono, mengatakan mudik dengan sepeda motor mempunyai risiko tingkat kecelakaan yang tinggi. Sebab kendaraan roda dua tidak didesain untuk perjalanan jarak jauh.
Rivan juga memastikan bahwa bus yang digunakan dalam program Mudik Bersama BUMN telah sesuai dengan standar keselamatan. Setiap bus telah melakukan ramcheck serta para awak bus yang terpilih.
"Jasa Raharja yang kembali diberikan kepercayaan menjadi koordinator penyelenggaraan ini, mewakili seluruh BUMN yang terlibat menyampaikan terima kasih atas arahan Bapak Presiden Jokowi dan Bapak Erick Thohir," jelasnya.
Dalam agenda pelepasan pemudik gratis BUMN, turut dihadiri Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, dan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (ABK)