Jakarta: Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan sarana dan prasarana penyeberangan antarpulau siap mengawal arus balik Lebaran 2022. Kesiapan tersebut berdasarkan pemantauan persiapan di Pelabuhan Panjang dan Bakauheni pada Rabu, 4 Mei 2022.
 
“Dua pintu masuk ke Pulau Jawa telah siap menghadapi lonjakan arus balik libur lebaran,” kata Muhadjir melalui keterangan tertulis, Kamis, 5 Mei 2022.
 
Dia mengatakan Pelabuhan Panjang siap mengantar pemudik kembali ke Jawa. Pelabuhan itu dioperasikan sebagai alternatif penyeberangan dari Sumatra ke Jawa.
“Tujuannya mengantisipasi penumpukan kendaraan pemudik di Pelabuhan Bakauheni,” jelas mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.
 
Pengecekan di Pelabuhan Panjang mencakup beberapa hal. Misalnya memastikan ketersediaan kapal feri tambahan dan fasilitas lainnya untuk masyarakat.
 
Baca:Kemenhub: 6,3 Juta Pemudik Menggunakan Transportasi Umum
 
Hal serupa dilakukan di Pelabuhan Bakauheni. Kementerian Perhubungan mencatat jumlah penumpang dengan angkutan penyeberangan laut paling tinggi dibanding moda lainnya.
 
“Jumlahnya mencapai 1,6 juta penumpang baik di Pelabuhan Bakauheni maupun Pelabuhan Merak,” tutur Muhadjir.
 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(ADN)