"Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari beberapa Gerbang Tol (GT) barrier atau utama, yaitu GT Cikupa arah Merak, GT Ciawi arah Puncak, dan GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama arah Trans Jawa dan Bandung," kata Corporate Communication and Community Development Group Head PT Jasa Marga Dwimawan Heru melalui keterangan tertulis, Jumat, 29 April 2022.
Menurut Heru, jumlah volume lalin tersebut naik 14,1 persen dibandingkan lalin normal. Sedangkan distribusi lalin yang meninggalkan Jabotabek dari ketiga arah yaitu sebanyak 587.392 kendaraan menuju Trans Jawa dan Bandung atau arah timur; 341.891 kendaraan ke Merak atau arah barat, dan 228.676 menuju Puncak atau arah selatan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Heru memerinci lalin dari Jabotabek ke arah Trans Jawa dan Bandung melalui GT Cikampek Utama sebanyak 372.048 kendaraan. Angka ini naik 62,2 persen dari lalin normal.
Baca: Viral Blokir Tol Arah Bandung, Kakorlantas: Sudah Dibuka
Kemudian, GT Kalihurip Utama diperoleh jumlah 215.344 kendaraan menjauhi Ibu Kota. Jumlah ini turun 1,9 persen dari lalin normal.
"Sehingga, total kendaraan meninggalkan Jabotabek menuju arah timur adalah 587.392 kendaraan, meningkat sebesar 30,8 persen dari lalin normal," ujar Heru.
Kemudian, lalin dari Jabotabek menuju Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak naik sebesar 2,73 persen dari lalin normal. Total kendaraan yang melintas melalui GT tersebut sebanyak 341.891.
Sedangkan, jumlah kendaraan meninggalkan Jabotabek ke arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 228.676 kendaraan. Jumlah ini turun sebesar 2 persen dari lalin normal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (LDS)
