“Kalau lusa atau Senin tidak janji, karena ini kemungkinan akan padat terutama di jalur darat. Maka saya anjurkan mudik balik itu harus besok, Sabtu 13 April 2024, jangan Minggu atau Senin," kata Budi Karya mengutip dariAntara, Jumat, 12 April 2024.
Kementerian Perhubungan juga diketahui telah melakukan pemetaan di beberapa titik rawan terjadinya penumpukan saat arus balik Lebaran nanti, seperti di jalur Cipali, dari arah Solo, Semarang hingga Cirebon.
| Baca juga:Cegah Kecelakaan saat Arus Balik, Kakorlantas Imbau Pemudik Istirahat Jika Lelah |
Berbagai langkah dan upaya juga dilakukan secara maksimal untuk menjamin kelancaran masyarakat selama angkutan arus mudik maupun balik Lebaran di semua lintas moda transportasi.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Besok saya akan ke Solo untuk cek perkembangan di sana, kemudian ke Semarang dan ke Cirebon. Dua titik yang harus dikendalikan adalah satu di Kali Kangkung, biasanya sampai Salatiga, kemudian KM 66 dimana dari Bandung masuk ke sini (Jakarta)," lanjut dia.
| Baca juga:Arus Balik Masih Landai, Polri TundaOne Waydi GT Kalikangkung |
Terakhir, Budi juga menyampaikan pesan kepada pemudik yang menggunakan travel agar mencari agen yang resmi, bukan yang tidak resmi. Hal itu berkenaan dengan insiden kecelakaan maut di tol KM 58 Cikampek, yang menewaskan 12 orang.
"Jadi para pemudik jangan memaksakan untuk melakukan kegiatan atau pulang pakai travel gelap, kalau kemudian diketahui jangan salahkan untuk dilakukan pemutaran balik," tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (WAN)
