Hasilnya, beberapa kendaraan di dua tempat perusahaan hanya memiliki satu alat pemecah kaca darurat. Padahal, idealnya setiap bus harus memiliki dua alat pemecah kaca. Sedangkan pada satu PO bus lainnya ditemukan bus AKAP dengan kondisi kaca retak.
Kepala Bidang Teknis Sarana dan Prasarana Dishubkominfo Solo, Arif Handoko mengungkapkan pihaknya meminta kepada PO bus bersangkutan untuk melengkapi peralatan darurat yang dibutuhkan sesuai standar. "Sedangkan kami minta untuk kaca bus retak segera diganti," jelas Arif di sela-sela inspeksi pada Rabu (15/6/2016).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Tim gabungan terdiri dari Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Kota Solo dan Provinsi Jawa Tengah. Turut dalam inspeksi keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Bidang Angkutan Umum dan Persiapan Penyelenggaraan Angkutan Lebaran Tahun 2016 adalah Satlantas Polresta Solo serta Organda Solo.
Arif mengatakan beberapa poin ketentuan teknis dan laik jalan yang diperiksa antara lain sistem penerangan, komponen pendukung, ban, tanggap darurat, badan kendaraan serta sistem alat kemudi.
"Selain memeriksa teknis, kami juga lakukan pemeriksaan administrasi seperti buku KIR dan izin trayek," terang Arif.
Kendaraan yang telah diperiksa dan dinyatakan laik jalan ditempeli dengan stiker laik jalan sebagai penanda.
Pengecekan ini, imbuhnya, sesuai dengan Surat Direktur Jenderal Perhubungan Darat Nomor AJ.406/1/6/DJPD/2016 serta surat perintah tugas dari Direktur Jendral Perhubungan Darat Nomor KP.004/45/10/DRJD/2016 perihal Kegiatan Inspeksi Keselamatan LLAJ dan Persiapan Penyelenggaraan Angkutan Lebaran 2016.
"Pengecekan dilakukan di seluruh Indonesia mula tanggal 1 Juni hingga tanggal 24 Juni. Di Kota Solo ini kita lakukan tanggal 15 Juni," jelasnya.
Selain mengadakan inspeksi ke sejumlah PO, Dishubkominfo Kota Solo juga akan melakukan pengecekan di terminal-terminal sebagai langkah kesiapan menghadapi penyelenggaraan angkutan lebaran.
"Kami harapkan masyarakat mendapatkan rasa aman dan nyaman ketika melaksanakan mudik. Kita harapkan zero accident," tutup dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (SAN)
