Armada angkutan umum yang disiapkan itu yakni 1.000 unit taksi, 281 unit angkutan kota, 450 unit bus AKAP, 440 unit bus antarkota dalam provinsi (AKDP), dan 74 unit bus TransJogja.
"Khusus angkutan AKAP akan ada kenaikan tarif 20 hingga 25 persen karena tarif menyesuaikan pasar," kata Agus Andrianto saat dihubungi Metrotvnews.com, Senin (22/6/2015).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Agus mengaku pihaknya sudah menyiapkan operator, kru, dan armada angkutan pemudik. Ia mengaku ada permintaan angkutan tambahan dari Jakarta dan Sumatera.
"Permintaan itu sudah masuk awal bulan puasa ini untuk pemudik 12 Juli 2015. Satu minggu sebelum Lebaran kami akan mengirim back up angkutan pemudik," ujarnya.
Organda Yogyakarta memprediksi kepadatan pemudik terjadi satu pekan sebelum Idul Fitri 1436 Hijriah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (TTD)
                                                        
								
								
								
								
								
								
								
								
								
	
			        
			            