"Kami memetakan ada 12 titik rawan macet yang harus diwaspadai para pemudik," ujar Kepala Dinas Perhubungan dan LLAJ Jawa Timur Wahid Wahyudikepada wartawan di Surabaya, Kamis (9/6/2016).
Sebagai langkah antisipasi, pihaknya mengimbau kepada calon pemudik untuk berangkat lebih awal sehingga tidak terjadi penumpukan dan kemacetan terurai. Kendati demikian, pihaknya tetap menempatkan petugas di titik-tititk yang menjadi lokasi rawan macet selama 24 jam, serta berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten/Kota terkait.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Kami tetap membahas dan bersinergi untuk mengantisipasi kemacetan yang akan terjadi, terlebih ini merupakan kejadian setiap tahunnya," ucapnya.
Ia menjelaskan ke-12 lokasi rawan macet ini menyebar di berbagai wilayah Jatim, baik di jalur Madura, jalur tengah dan timur.
Sejumlah lokasi di Madura yang menjadi langganan macet adalah di Pasar Tanah Merah dan Pasar Blegah, Kabupaten Bangkalan. Di Sidoarjo, lokasi rawan macet berada di simpang Medaeng-Kletek Sidoarjo, kemudian di Malang Raya antara lain di kawasan Pandaan-Purwosari-Lawang-Singosari-Malang hingga Kepanjen.
"Di daerah Karanglo, Kota Batu, juga rawan terjadi macet. Apalagi saat usai salat Id, biasanya kunjungan ke objek-objek wisata yang menjadi sasaran kunjungan," katanya.
Di jalur Pasuruan hingga Probolinggo juga terdapat titik rawan, yaitu di Nguling dan Pasar Ranuyoso, sedangkan jalur Surabaya sampai Tuban, daerah rawan macet terjadi di perempatan Duduk Sampeyan dan Pasar Babat.
"Kalau di jalur Pantai Utara Jatim, tidak ada lokasi rawan kemacetan yang perlu diwaspadai," katanya.
Kemudian dari Jombang hingga Ngawi, lanjut dia, jalur ini yang harus diwaspadai karena banyak titik rawan kemacetan yang cukup panjang.
"Jalur yang rawan macet itu yakni simpang 4 Kenanten, simpang 3 Mengkreng dan jalur Guyangan-Bagor-Saradan-Caruban," katanya.
Sebagai salah satu alternatif, pengendara dari Surabaya ke Ngawi diimbau menggunakan jalur Surabaya-Gresik-Lamongan-Bojonegoro-Ngawi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (MEL)
