Berita tentang informasi Ramadan 2024 terkini dan terlengkap

Peserta mudik gratis, Jumat 1 Juli 2016. Antara Foto/Akbar Nugroho Gumay
Peserta mudik gratis, Jumat 1 Juli 2016. Antara Foto/Akbar Nugroho Gumay

Pesan Wagub ke Pemudik: Jangan Bawa Teman ke Jakarta

Intan fauzi • 01 Juli 2016 11:43
medcom.id, Jakarta: Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat melepas mudik gratis di Plaza Selatan, Senayan. Dalam kesempatan ini, ia berpesan ke pemudik agar tidak membawa keluarga atau teman dari kampung ke Jakarta.
 
"Saya pesan jangan bawa keluarga atau teman baru, tetapi bawa energi baru dari ibu bapak sekalian," kata Djarot, Jumat (1/7/2016).
 
Kepadatan penduduk salah satu masalah di Jakarta. Setiap tahun, jumlah penduduk Jakarta selalu naik. Dilansir Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Jakarta, pada 2013, penduduk Jakarta sebanyak 9.969.900. Setahun kemudian naik menjadi 10.075.300.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Pesan Wagub ke Pemudik: Jangan Bawa Teman ke Jakarta
Sumber: Bappeda
 
Pesan agar jangan membawa orang baru ke Jakarta selalu disampaikan pemerintah setiap musim mudik, tidak hanya saat Jakarta dipimpin Gubernur Basuki Tjahaja Purnama dan Wakil Gubernur Djarot.
 
Bahkan, di era Fauzi Bowo, rutin ada operasi yustisi beberapa hari setelah Lebaran. Operasi ini untuk mengidentifikasi masyarakat tanpa KTP Jakarta dan mengantisipasi membludaknya pendatang baru.
 
Saat Jakarta dipimpin Joko Widodo pada 2013, operasi yustisi dihentikan dan diganti operasi bina kependudukan. Bila fokus operasi yustisi menindak orang yang menyalahi administrasi kependudukan, operasi bina kependudukan mengutamakan sosialisasi.
 
Pesan Wagub ke Pemudik: Jangan Bawa Teman ke Jakarta
Suasana arus balik Lebaran 2015 di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Senin 20 Juli 2015. Antara Foto/Sigid Kurniawan
 
Djarot juga berpesan, agar penyelenggara mudik gratis mengutamakan keselamatan para pemudik. Sebab, esensi dari mudik adalah agar warga bisa berkumpul bersama keluarga saat Lebaran. "Betul-betul utamakan keselamatan dan keamanan," ujar Djarot.
 
Dia meminta seluruh bus untuk mudik gratis sudah dipastikan layak jalan. Pengemudi harus diuji kesehatannya. Peran sopir sangat penting mengantarkan warga sampai di rumah.
 
Selain itu, mantan Wali Kota Blitar itu juga mengingatkan pemudik menjaga keselamatan, keamanan, dan kesehatan masing-masing. Djarot berharap pemudik bisa kembali ke Jakarta dengan selamat.


 
Djarot menilai, fenomena mudik gratis selalu meningkat setiap tahun. Dampaknya, ada penurunan penumpang angkutan umum.
 
Di sisi lain, fenomena mudik gratis berimbas pada penurunan angka kecelakaan. Data Kementerian Perhubungan, kecelakaan saat mudik pada 2015 turun hingga 82 persen.
 
Pada 2015 ada 247 kasus, turun drastis dibandingkan pada 2014 dengan 1.396 kasus kecelakaan. Korban meninggal turun delapan persen.
 
Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Agung Budi Maryoto memprediksi arus mudik melonjak pada 1 Juli hingga 3 Juli. Hari Raya Idul Fitri mungkin jatuh pada 6 Juli dan 7 Juli.
 
Sedangkan arus balik mungkin terjadi pada 8 Juli hingga 9 Juli. Sebab, Senin 11 Juli, sudah memasuki hari kerja pertama pasca-Lebaran.
 
Operasi pengamanan arus mudik dan arus balik tahun ini bersandi Ramadniya. 160 ribu personel gabungan polisi, pegawai Dinas Perhubungan, tentara, anggota Satuan Polisi Pamong Praja, pegawai Dinas Kesehatan, dan anggota Pramuka terlibat operasi ini.
 
Pesan Wagub ke Pemudik: Jangan Bawa Teman ke Jakarta
Kapolri Jenderal Badrodin Haiti memeriksa kesiapan pasukan pengamanan arus mudik dan arus balik Lebaran 2016 saat apel pasukan di lapangan Ditlantas Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis 30 Juni 2016. Foto: MI/Galih Pradipta
 
Pesan Wagub ke Pemudik: Jangan Bawa Teman ke Jakarta
Ratusan pemudik bersepeda motor antre masuk Kapal Roro di Dermaga I Pelabuhan Merak, Banten, Jumat 1 Juli 2016. Antara Foto/Asep Fathulrahman
 
Pesan Wagub ke Pemudik: Jangan Bawa Teman ke Jakarta
Arus lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek meningkat 22 persen, Jumat dini hari 1 Juli 2016. Antara Foto/Rizky Andrianto

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(TRK)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif