“Sekitar dua jam, tadi di jelang pintu masuk Cikopo juga sama,” ujar satu pemudik asal Pekalongan, Jawa Tengah, Kholik, saat ditemui Metrotvnews.com di luar pintu Cipali.
Kholik menambahkan, kemacetan tersebut ia duga tidak hanya timbul dari banyaknya arus kendaraan yang masuk saat ini, akan tetapi, menurut dia, penumpukan kendaraan juga disumbangkan oleh pelayanan yang masih lambat.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
“Pelayanan agak lambat ketika kami menyerahkan karcis, mereka harus periksa dulu, tidak otomatis seperti di Jakarta,” tambah Kholik.
Hal yang senada juga diungkapkan oleh pemudik asal Comal, Jawa tengah, Warman. Menurutnya, dari segi fasilitas tol Cipali memang sudah baik, namun dari segi pelayanan
Dibutuhkan adanya peningkatan.
“Kalau tol sih sudah enak, lumayan bagus, tapi saat keluar kami harus menunggu lama,” kata Warman.
Kepala Ruas Tol Cipali, Atep, rupanya tidak memungkiri proses lambatnya pelayanan yang dihadapi oleh para pemudik, menurutnya, hal itu terjadi karena fasilitas pelayanan dan arus kendaraan yang sedang tidak sebanding.
“Kami akui, kapasitas kita memang belum mencukupi, meskipun pelayanan sudah kami percepat sampai 4 hingga 5 detik,” kata Atep.
Dari pantauan Metrotvnews.com, antrean kendaraan tampak mengular hingga ke bukit Salam di KM 182. Hingga berita ini ditulis, antrean yang terjadi sejak pukul 3 dini hari tersebut belum mengalami banyak perubahan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (RRN)
