"Beban terberat adalah nanti di pintu masuk Jakarta yang dari arah Jawa Barat dan Jawa Tengah yang berangkat dari Cikampek Utama dan Kalihurip Utama. Kalau kami jumlahkan kurang lebih ada 1,2 juta kendaraan yang akan lewat Gerbang Tol Halim sebagai pintu masuk dari arah timur kota Jakarta," kata Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo di Jakarta, Kamis, 5 Mei 2022.
Sambodo mengatakan GT Halim yang hanya memiliki 13 gerbang harus menampung derasnya arus balik kendaraan dari GT Cikampek Utama dan Kalihurip Utama. Ditlantas Polda Metro Jaya bersama pemangku kepentingan terkait telah menyiapkan beberapa skenario rekayasa lalu lintas untuk mencegah terjadinya kemacetan panjang pada puncak arus balik 6-8 Mei 2022.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Pertama adalah menerapkan one way sampai GT Halim dan di KM3+500 arus lalu lintas akan dibuka dari dua arah agar kendaraan dari Jalur A dan Jalur B tetap bisa masuk ke GT Halim.
Kedua, kepolisian bersama Jasa Marga telah mempersiapkan kebijakan dengan mengubah pintu masuk tol ke arah Cikampek menjadi pintu keluar tol. Sehingga, pengguna jalan tak perlu melintasi GT Halim dan bisa langsung keluar tol.
"Intinya adalah nanti warga masyarakat yang mengambil jalur sebelah kanan itu tidak perlu takut kalau mau keluar ke arah Bekasi Cikarang dan sebagainya. Dia tidak usah memaksa ke kiri dulu baru keluar, dia dari kanan pun bisa keluar melalui jalur-jalur yang tadinya untuk entrance," ujarnya.
Baca: Polda Metro: Kemacetan pada Puncak Arus Balik Tak Terhindarkan
Ketiga, polisi akan menerapkan kebijakan buka tutup di sekitar Cikunir. Sehingga, kendaraan dari ruas tol Jakarta-Cikampek dan tol layang MBZ akan dibelokan masuk ke ruas Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR).
"Nanti ketika GT Halim sudah mulai lancar baru kita buka kembali. Ini untuk memaksimalkan, karena JORR ini dia punya 23 gerbang jadi kita akan maksimalkan itu. Apabila nanti warga masyarakat akan kembali ke Jakarta terkena pengalihan buka tutup di Cikunir mohon untuk dimaklumi karena semata-mata itu untuk mengatur agar perjalanan warga masyarakat masuk ke Jakarta dapat dilaksanakan dengan aman dan lancar daripada memaksakan untuk masuk ke GT Halim yang cukup padat," kata Sambodo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (JMS)