Berita tentang informasi Ramadan 2024 terkini dan terlengkap

Foto: Suasana Mudik Lebaran 2014 di jalur Pantura, Jembatan Pemali menuju Kota Brebes, Jawa Tengah/MTVN_Kuntoro Tayubi
Foto: Suasana Mudik Lebaran 2014 di jalur Pantura, Jembatan Pemali menuju Kota Brebes, Jawa Tengah/MTVN_Kuntoro Tayubi

Tol Pejagan-Brebes Jadi Solusi Kemacetan Arus Mudik Pantura

Kuntoro Tayubi • 28 Juni 2015 12:04
Metrotvnes.com, Brebes: Tol Pejagan-Brebes, Jawa Tengah dapat menjadi jalan alternatif untuk memecah kemacetan arus mudik di jalur Pantai Utara (Pantura) Jawa. Jalan tol sepanjang 20 kilometer itu akan dibuka 10 hari jelang Lebaran 2015.
 
Kepala Bidang Perhubungan Darat Dinas Perhubungan Kabupaten Brebes Johari mengatakan beroperasinya Tol Cikampek-Palimanan (Cipali), Jawa Barat, maka sebagian besar kendaraan dari Jakarta akan keluar di Tol Pejagan-Brebes.
 
"Pada titik keluar itu diprediksi terjadi penumpukan arus sehingga dibutuhkan jalur pengurai. Untung saja Tol Pejagan-Pemalang sudah bisa digunakan untuk jalur darurat," kata Johari saat dihubungi medcom.id, Sabtu (27/6/2015).

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Johari mengimbau kepada pemudik yang akan menuju Pantura dapat melalui tol ini. Pengendara mobil pribadi dapat keluar di Jalan Gajah Mada atau pintu Tol Brebes Timur langsung menuju Pantura.
 
Di pintu keluar Tol Pejagan ada dua persimpangan kereta api sebidang. Jika keluar tol ke arah utara menuju Pantura, bertemu dengan perlintasan kereta api di Simpang Tiga, Pejagan. Sedangkan menuju ke arah selatan yakni Purwokerto atau Yogyakarta akan bertemu perlintasan kereta api ‎di Dukuhturi, Ketanggungan, Brebes.
 
Selama mudik Lebaran, intensitas kereta api di dua jalur itu sangat tinggi. Dapat mencapai 100 rangkaian per hari. Bahkan tahun lalu, kemacetan di dua perlintasan kereta api itu mencapai 5 kilometer.
 
Jalan Tol Pejagan-Brebes Timur itu hanya dioperasikan satu arah. Selama arus mudik, jalur yang dibuka hanya untuk kendaraan dari Barat ke Timur. Sedangkan arus balik Lebaran pada arah sebaliknya. Apabila Tol Pejagan-Brebes ini tidak mampu menampun arus mudik, Dinas Perhubungan akan mengarahkan sebagian kendaraan ke arah Ciledug.
 
"Untuk memudahkan pemudik akan ada rambu-rambu penunjuk arah di setiap persimpangan jalur alternatif. Setiap 2 kilometer ada petunjuk arah. Hanya memang jalur-jalur alternatif masih kekurangan penerangan," pungkasnya.
 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(TTD)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif