“Diperpanjang hingga Minggu pukul 24.00 WIB. Sumber arus lalu lintas dari timur masih cukup banyak,” kata Kepala Bagian Operasi (Kabagops) Korlantas Polri Kombes Eddy Djunaedi kepada wartawan.
Korlantas Polri menyebutkan terdapat lokasi traffic counting di atas parameter rekayasa lalu lintas (lalin). Berdasarkan pantauan CCTV dan pantauan personel di lapangan, sumber arus lalin dari arah Selatan yaitu Cileunyi dan dari Timur (Colomadu-Solo, dan Semarang) yang menuju ke arah Barat (Jakarta) masih ada peningkatan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
| Baca juga:Puncak Arus Balik di Bandara Internasional Minangkabau Diprediksi Hari ini |
“Apabila volume lalinnya masih mengalami peningkatan maka rekayasa contraflow dan one way akan tetap diteruskan sampai dengan batas waktu pukul 24.00 WIB pada hari Minggu tanggal 14 April 2024,” tulis Korlantas di akun media sosialnya, Minggu, 14 April 2024.
Volume lalu lintas tersebut akan dipantau selama 3 jam berturut-turut. Jika jumlah kendaraan mengalami penurunan, maka akan dilakukan penutupan rekayasa one way maupun contraflow lebih awal.
Rekayasa lalu lintas one way dan contraflow memang diterapkan secara situasional selama arus mudik dan balik Lebaran 2024. One way arus balik Lebaran diberlakukan dari KM 414 Kalikangkung sampai dengan KM 72 Tol Cipali, sedangkan contraflow diberlakukan dari KM 72 Cikampek sampai KM 36 Japek.
| Baca juga:2,3 Juta Orang Keluar Masuk Jabodetabek via Tol |
Contraflow di Japek Ditutup
Sementara itu, PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) melakukan penutupan contraflow dari KM 70 sampai KM 47 arah Cikampek ruas Tol Jakarta-Cikampek pada Minggu pukul 07.25 WIB."Penutupan sistem 'contraflow' ini sesuai dengan diskresi pihak kepolisian," kata Vice President (VP) Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol Ria Marlinda Paallo, dikutip dari Antara.
Sebelumnya contraflow dilakukan dua lajur dari KM 70 sampai KM 47 arah Jakarta ruas Tol Jakarta-Cikampek sejak Sabtu, 13 April 2024 pukul 14.40 WIB, atas diskresi dari pihak Kepolisian.
Di kesempatan berbeda, Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan memprediksi puncak arus balik mudik Lebaran 2024 akan terjadi mulai Minggu, 14 April 2024 dan Senin, 15 April 2024. Ia meminta masyarakat agar tidak pulang pada puncak arus balik tersebut untuk menghindari kemacetan.
“Jangan tunggu puncak arus balik, atau kami juga mengimbau menunda balik setelah tanggal 17, 18, 19 (April). Tol juga memberi potongan harga di tanggal 17, 18, 19 (April)," imbau Aan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (SUR)
