Kepala Dinas Perhubungan DIY Sigit Haryanta mengatakan jalur alternatif sudah disiapkan untuk mengurangi kemacetan di jalur utama. Walaupun di beberapa tempat masih ada beberapa perbaikan, ia menegaskan jalur alternatif siap dilewati kendaraan H-7 Lebaran.
Di sisi utara, bagi pemudik yang hendak menuju Solo dari arah Magelang, bisa memanfaatkan jalur Tempel- Sedogan (Turi)- Pulowatu- Pakem-Cangkringan-Prambanan. Sedangkan yang hendak menuju Kolon Progo dari Magelang, bisa melalui jalur alternatif Klangon-Moyudan-Balangan-Tempel-Magelang. Atau bisa juga melewati Sentolo-Nanggulan-Dekso-Klangon-Muntilan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Namun, pemudik diminta berhati-hati saat melewati sekitaran Klangon karena ada perbaikan jembatan. “Jembatan Kisik Kidul masih dalam tahap perbaikan. Tapi, bisa dilalui oleh kendaraan yang berat maksimalnya lima ton,” ujar Sigit, di Yogyakarta beberapa waktu lalu.
Bagi pemudik yang hendak melintas melalui jalur selatan dari Purworejo menuju Bantul, bisa memanfaatkan jalan Purworejo- Toyan-Brosot-Srandakan-Pandak-Palbapang (bBantul) atau melewati Congot-Glagah-Pandak-Palbapang (Bantul).
Pemudik yang hendak ke kota Yogyakarta dari Kabupaten Bantul dan Kabupaten Gunung Kidul dan sebaliknya, bisa melewati Playen-Dlingo-Immogiri Timur-Parang Tritis atau Prambanan-Piyungan-Wonosari.
Jalur Alternatif dari Gunung Kidul ke Klaten Jawa Tengah bisa melalui Wonosari-Karangmojo-Semin-Bulu-KLaten. Sedangkan jalur alternatif dari Gunung Kidul ke Sukoharjo dan Wonogiri Jawa Tengah, bisa melalui Wonosari-Semin-Candirejo- Sukoharjo/Wonogiri.
“Kami sudah tambah rambu-rambu petunjuk arah sementara di jalan alternatif dan jalur menuju tempat wisata untuk memudahkan pemudik,” kata Sigit.
Dishub juga telah menyediakan posko tempat beristirahat di Jembatan Timbang, Taman Martani, Kalasan Sleman, dan Jembatan Timbang di Kuawaru Temon KUlon Progo.
“Kami berharap agar pemudik segera berisirahat saat merasa lelah. Jangan dipaksakan untuk melanjutkan mudik. Kami juga imbau puskesmas di jalur mudik, tempat wisata, dan daerah rawan kecelakaan buka 24 jam,” ujarnya.
Ada pula enam posko kesehatan yang tersebar di seluruh DIY, antara lain di Terminal Giwangan, Stasiun Tugu, Terminal Wates, Pantai Glagah, Terminal Dhaksinarga, Rest Area Bunder, Terminal Jombor, Bandara Adisucipto, dan obyek wisata Kaliurang Sleman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (UWA)
