"Diberangkatkan melalui kereta, itu rombongan pertama pagi (pukul 08.45 WIB), yang kedua nanti malam pukul 23.00 WIB," ucap Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Minggu, 2 Juni 2019.
Program mudik gratis tersebut telah berjalan sejak 2003. Tradisi ini merupakan bentuk gotong royong partai berlambang banteng tersebut.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"(Dananya) dengan cara gotong royong, dari seluruh kader partai," ucap Hasto.
Sebanyak total 12 ribu orang masuk dalam program mudik gratis bersama partai besutan Megawati Sukarnoputri itu. Para pemudik akan diberangkatkan menggunakan dua kereta api dan 214 bus dengan tujuan Jawa dan Sumatera.
Baca: Jumlah Pemudik dari Bandara Soetta Menurun
"(Bus) akan diberangkatkan secara bertahap mulai pagi ini jam 10 dari Lenteng Agung. Ini ke Jawa dan Sumatera. Bahkan kita ada bus yang sampai Sumarera Utara, Medan, Padang, sama Lampung," tutur Hasto.
Sementara itu, dia mengatakan warga pendaftar yang tak disiplin dengan peraturan tak akan diberangkatkan. Mereka yang terdaftar harus bisa menunjukkan data dan kartu tanda penduduk (KTP).
"Tadi hampir 30 orang tidak bisa berangkat karena ternyata KTP dan data itu berbeda. Sengaja kami tidak bantu karena ini untuk membangun budaya disiplin," pungkas Hasto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (DRI)
