medcom.id, Cirebon: Jalur alternatif di Cirebon Timur yang menghubungkan Jawa Barat dan Jawa Tengah dapat digunakan untuk arus balik. Namun minimnya penerangan membuat para pemudik harus lebih berhati-hati.
 
“Tadi saya habis keliling di jalur alternatif tersebut. Untuk jalanan tidak ada masalah. Namun, lampu penerangannya sangat minim,” Kata Kepala Pos Pelayanan Kanci, AKP Asep S Faqih, Minggu (19/07/2015) malam.
 
Jalur alternatif itu diketahui, bisa menghubungkan Jawa Tengah dan Jawa Barat melalui Ciledug, Pabuaran, Sindanglaut dan keluar melalui pertigaan Kanci.
Minimnya penerangan di jalur alternatif Cirebon juga mendapatkan perhatian dari Kapolres Cirebon AKBP Chiko Ardwiatto. Menurut dia, minimnya penerangan juga terjadi hampir di seluruh jalur alternatif Cirebon.
 
“Jika jalur utama masih bisa digunakan, pemudik lebih dianjurkan untuk menggunakan jalur utama, karena penerangan minim itu cukup berisiko,” ujar Chiko.
 
Sementara itu, dia menyebut mudik kali ini masih bisa ditangani dengan baik. Sudah bisa digunakannya Tol Cipali, membuat kepadatan kendaraan yang menggunakan ruas Pantura Cirebon lebih terurai.
 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(REN)