Tips Ampuh Kendalikan Hama secara Alami, Pakai Bahan Ini

Jakarta: Kehadiran hama sering kali mengganggu aktivitas di rumah. Untuk mengendalikan hama secara alami, ada tanah diatom yang terbuat dari fosil alga yang dihancurkan dengan konsentrasi silika yang tinggi. 

Bubuk ini memiliki kegunaan, seperti penyaringan air, isolasi, insektisida, dan masih banyak lagi. Dikutip The Spruce, berikut ini penjelasan cara kerja bubuk serbaguna ini bisa membantu mengusir makhluk yang tidak diinginkan dari rumah.

Sebelum membeli, perlu diperhatikan tentukan kegunaan bubuk ini aman untuk serangga, makanan, atau filter. Untuk pengendalian hama, ada juga bubuk yang aman untuk makanan atau serangga sudah cukup. 

Jangan mengganti salah satu dengan yang lain tanpa menelitinya terlebih dahulu. Berikut ada lima cara berbeda cara menggunakan tanah diatom untuk pengendalian hama di sekitar rumah.

Cara menggunakan tanah diatom

1. Hilangkan titik masuk ke rumah

Biasanya akan lebih berhasil mengusir hama jika menghalangi mereka masuk ke rumah sejak awal. Cari titik masuk bagi makhluk apa pun yang ingin dihentikan dan letakkan bubuk di luar sehingga mereka harus menyeberanginya untuk masuk ke rumah.

Bubuk ini bekerja melalui pengeringan atau mengeringkan hama dan abrasi. Setelah cukup banyak serangga yang musnah karena api, masalah akan teratasi.

2. Buat penghalang serangga yang merayap

Jika menemukan semut atau laba-laba masuk ke rumah, bubuk ini dapat mencegah mereka masuk. Setelah menemukan hal yang menarik perhatian mereka, biasanya sumber makanan. Bersihkan dan taburkan bubuk secukupnya di sekitar titik masuk. 

Bubuk bisa diletakkan di sekitar jendela, retakan di dinding, celah di kusen pintu, atau dekat pintu. Pastikan untuk memeriksa asal munculnya hama. Pertimbangkan juga untuk meninggalkan tumpukan kecil bubuk di tempat sumber makanan.

3. Merawat tanaman hias hama

Untuk mengatasi tanaman hias hama, tunggu hingga lapisan atas tanah mengering. Taburkan sedikit bubuk di atasnya dan tunggu hasilnya. Jika tanaman perlu segera disiram, siram seperti biasa. Setelah tanah kembali kering saat disentuh, siram lagi jika perlu. Ulangi proses ini hingga tanaman hias bebas hama.

4. Singkirkan kutu busuk

Untuk kutu busuk, gunakan tanah diatom food grade. Taburkan dengan banyak di sekitar area yang terserang, seperti kasur, rangka tempat tidur, dan karpet di bawahnya jika memungkinkan. Bergantung pada seberapa berhasilnya, aplikasikan kembali bubuk selama beberapa hari untuk mempercepat atasi masalah kutu busuk Anda.

5. Obati hewan peliharaan yang dihinggapi kutu

Untuk hewan peliharaan yang dihinggapi kutu, oleskan ke  ada banyak solusinya, tetapi cara yang paling berhasil adalah dengan mengoleskannya ke tempat favorit hewan peliharaan dan karpet apa pun. Gunakan bubuk food grade, taburkan di sekitarnya dan biarkan hingga tiga hari sebelum disedot dengan penyedot debu.

Jika ingin menaburkannya sedikit pada hewan peliharaan, pastikan bubuk tidak terkena mata dan moncong hewan peliharaan. Jika menggunakan metode ini, lakukan di luar ruangan sehingga masalah kutu tidak berpindah ke kamar mandi atau dalam rumah. Kemudian, mandikan hewan peliharaan untuk membersihkan bubuk dan kutu mati yang terperangkap di bulunya. (Theresia Vania Somawidjaja)

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News