Cara Memasang Pelampung Toren Otomatis

Jakarta: Sebagian besar rumah dilengkapi oleh toren untuk menampung air bersih. Biasanya, toren diisi penuh beberapa kali dalam sehari karena air yang sudah ditampung digunakan.
 
Namun, terdapat kendala yang sering kali dihadapi saat pengisian toren. Jika tidak diawasi, toren bisa terisi terlalu penuh hingga meluber keluar. Hal ini tentunya bisa membuat tagihan air membludak.
 
Anda tidak perlu mengkhawatirkan masalah ini. Pasalnya, ada pelampung toren otomatis yang bisa menjadi solusi bagi masalah ini. Apa itu pelampung toren otomatis? Dan bagaimana sistemnya? Simak informasinya di bawah ini.

Apa itu pelampung toren otomatis?

Pelampung toren otomatis merupakan sebuah alat level switch yang dipasang di dalam toren dan dihubungkan ke pompa air.

Terdapat tiga jenis pelampung toren otomatis. Ketiga jenisnya yakni pelampung bola, pelampung radar, dan switch off pelampung.

Fungsi pelampung toren otomatis

Pelampung toren otomatis adalah alat fungsional yang sangat bermanfaat. Alat ini berfungsi untuk mengendalikan pasokan air ke dalam toren di rumah Anda.
 
Selain berfungsi untuk menjaga agar isi toren tidak terlalu penuh, pelampung toren otomatis juga menjaga toren selalu terisi. Jadi, Anda tidak akan kehabisan air saat sedang membutuhkannya.

Cara kerja pelampung toren otomatis

Seperti namanya, alat ini bekerja secara otomatis. Anda tidak perlu mengontrol, menyalakan, atau mematikan alat ini.
 

Baca juga: Cara Mudah Pasang Wallpaper bagi Pemula

Saat toren air kosong, level switch pada alat ini akan mengirimkan sinyal ke pompa agar pompa menyala dan mengalirkan air. Kemudian, ketika toren penuh, level switch akan memerintahkan pompa untuk mematikan aliran air.

Cara memasang pelampung toren otomatis model biasa

Memasang pelampung toren otomatis tidaklah rumit. Pemasangan alat ini bisa dilakukan sendiri. Berikut di bawah ini langkah-langkahnya, dikutip dari laman Tokopompaonline.

1. Buatlah lubang pada bagian atas toren samping lubang besar jika belum ada dengan menyesuaikan diameter ukuran sakelar pelampung toren
2. Ikat tali pada tuas saklar dengan tali berukuran sekitar 30 cm
3. Masukkan ujung tali ke dalam lubang sakelar pada toren, diikuti dengan saklar otomatisnya. Lalu kencangkan sakelar dengan memasang mur dari arah dalam toren
4. Ikat salah satu pelampung (yang memiliki lubang pengikat tali di kedua ujungnya) ke tali yang telah terikat ke tuas sakelar
5. Atur ketinggian pelampung sesuai dengan kebutuhan. Ujung pelampung bagian atas adalah penentu posisi maksimal ketinggian air
6. Ikatlah tali ke pelampung kedua dengan panjang kira-kira setinggi toren. Lalu ikatkan ujung tali tadi ke ujung bawah pelampung yang pertama. Ujung bawah pelampung kedua adalah penentu posisi terendah permukaan air sebelum mesin pompa mengalirkan air kembali

Cara Memasang Pelampung Toren Otomatis Model Bola

Cara pemasangan pelampung toren otomatis model bola cukup berbeda dengan model biasa. Berikut di bawah ini langkah-langkahnya, dikutip dari laman 99.co.id.

1. Pasang bola pada batang tongkat
2. Buat lubang pada bagian atas toren, tepat di samping tutup toren
3. Pasang pipa pada lubang tersebut untuk menghubungkan pompa dengan pelampung
4. Sambungkan pipa yang tersambung pada pelampung tersebut ke pipa yang terhubung dengan pompa air

Dengan menggunakan pelampung toren otomatis, Anda tidak perlu khawatir toren akan terisi terlalu penuh hingga meluber keluar. Anda tidak perlu mengawasi toren Anda saat sedang diisi. Sebaliknya, Anda juga tidak perlu repot menghidupkan pompa air ketika toren kosong.
(Ajeng Putri Yuwono)

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id