Cara Buka Rekening BTN untuk KPR: Proses, Syarat, dan Tips

Jakarta: Memiliki rumah sendiri lewat skema Kredit Perumahan Rakyat (KPR) kini menjadi pilihan paling realistis bagi banyak keluarga muda di Indonesia. Di tengah harga properti yang terus melonjak setiap tahun, KPR hadir sebagai solusi yang memungkinkan siapa saja memiliki hunian dengan cicilan terjangkau dan tenor panjang.
 
Tak heran, permintaan KPR terus meningkat setiap tahun karena menawarkan akses kepemilikan rumah tanpa perlu menunggu tabungan terkumpul lama. Hampir semua bank menyediakan KPR, salah satunya adalah Bank Tabungan Negara (BTN).
 
Bagi kamu yang berencana mengajuan KPR BTN, membuka rekening BTN adalah syarat wajib. Rekening ini dipakai untuk menampung pembayaran cicilan, autodebet, hingga administrasi terkait proses KPR.

Syarat membuka rekening BTN untuk KPR

Cara buka rekening BTN untuk KPR. Foto: Freepik

Syarat membuka rekening BTN pada dasarnya sama seperti rekening biasa. Dokumen yang perlu disiapkan antara lain:

1. KTP elektronik (e-KTP)
2. NPWP
3. Kartu Keluarga
4. Setoran awal rekening (mulai dari Rp50.000 – Rp250.000 tergantung jenis tabungan)
5. Surat keterangan kerja (opsional, kadang diminta jika berbarengan dengan pengajuan KPR)
6. Jika sedang proses KPR subsidi (FLPP), pastikan data pribadi kamu sudah sesuai SIKASEP/SiKumbang agar verifikasi berjalan lancar.

Cara buka rekening BTN untuk KPR

Berikut langkah mudah membuka rekening BTN:

1. Datang ke kantor cabang BTN terdekat

Pilih cabang BTN yang sama dengan tempat kamu mengajukan KPR untuk mempercepat proses validasi berkas.

2. Ambil nomor antrian dan pilih layanan customer service

Sampaikan bahwa kamu ingin membuka rekening BTN khusus untuk proses KPR.
 

3. Isi formulir pembukaan rekening

Customer service akan memberikan:

1. Formulir pembukaan rekening
2. Formulir data diri
3. Surat pernyataan (jika diperlukan)
4. Isi sesuai data KTP.

4. Serahkan dokumen yang diminta

Pastikan semua dokumen asli dibawa untuk verifikasi. CS akan memeriksa:

1. Keaslian data
2. Kesesuaian identitas
3. Pengecekan SLIK (terkait kredit kamu sebelumnya)

5. Setor saldo awal

Setoran awal tergantung jenis rekening, biasanya:
 
BTN Batara → mulai Rp250.000
BTN e'BATARAPOS → Rp50.000
Tabungan BTN Properti → mengikuti ketentuan cabang

6. Aktifkan mobile banking BTN (Opsional tapi direkomendasikan)

Mobile banking memudahkan:

1. Cek saldo
2. Notifikasi debit cicilan
3. Pengaturan transaksi

7. Rekening Siap Digunakan untuk Proses KPR

Setelah rekening aktif, kamu bisa melanjutkan:

1. Pengumpulan berkas KPR
2. Penandatanganan SP3K
3. Proses akad
4. Autodebet cicilan

Tips agar pengajuan KPR dan pembukaan rekening lancar

1. Pastikan BI Checking/SLIK aman (tidak ada tunggakan)
2. Gunakan nomor telepon aktif agar mudah dihubungi bank
3. Pastikan nama di dokumen sama (hindari perbedaan ejaan)
4. Bawa semua dokumen lengkap agar tidak bolak-balik
5. Datang di hari kerja pagi hari untuk menghindari antrian panjang

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id