BTN genjot penyaluran kpr subsidi melalui THR mudik. Foto: BTN
BTN genjot penyaluran kpr subsidi melalui THR mudik. Foto: BTN

BTN Tawarkan "THR Mudik" untuk 10 Ribu Debitur

Rizkie Fauzian • 13 April 2023 13:14
Jakarta: Untuk mengejar target penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) subsidi tahun ini, PT Bank Tabungan Negara (BTN) menggelar program “Ternyata Hunting Rumah itu Murah dan Asik  (THR MUDIK).
 
Program yang digelar khusus jelang Hari Raya Idul Fitri ini memberikan diskon hingga 73 persen biaya administrasi dan biaya provisi, jadi jika nasabah mengajukan aplikasi KPR subsidi sebelum 18 April 2023, biaya administrasi yang ditanggung hanya sebesar Rp135 ribu, sementara biaya provisi hanya 0,135 persen dari plafon kredit yang diterima.
 
“Program ini merupakan booster untuk meningkatkan penyerapan dan realisasi kuota KPR bersubsidi (KPR Sejahtera Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan /FLPP dan KPR BTN Tapera) yang maksimal pada April 2023,” kata Subsidized Mortgage Division Head BTN Teguh Wahyudi dalam keterangan tertulis, Kamis, 13 April 2023.

Teguh menjelaskan, syarat mengikuti program ini sangat mudah, yaitu debitur adalah masuk kategori penerima KPR bersubsidi yang melakukan akad kredit KPR bersubsidi selama periode program yaitu 1 hingga 18 April 2023 , dan berlaku untuk KPR subsidi baik KPR Sejahtera FLPP maupun KPR Tapera. 
 
Baca juga: Optimalkan KPR, BTN Incar Pertumbuhan Kredit hingga 10%

Adapun target yang dipasang untuk program THR MUDIK adalah sekitar 10 ribu akad KPR subsidi. Untuk mengejar target ini, BTN gencar melakukan sosialisasi dan mengajak para mitra developer untuk bersama-sama memasarkan program THR MUDIK.
 
“Kami juga mempersiapkan program bagi para developer yang memasukkan aplikasi KPR bersubsidi hingga akad kredit ke BTN dengan nominal tertentu disesuaikan dengan jumlah aplikasi hingga akad kredit yang dimasukkan ke BTN,”  jelasnya.
 
Pada 2023 penyaluran KPR subsidi didistribusikan ke bank yang telah ditunjuk oleh Pemerintah dengan kuota penyaluran sebanyak 220 ribu unit, BTN mematok target penyaluran KPR FLPP 176.000 unit atau sekitar 80 persen dari kuota FLPP pemerintah yang sebanyak 220.000 unit pada 2023. Sementara untuk target KPR Tapera adalah sekitar 6.250 unit.
 
Mengawali 2023 ini, BTN sudah mencatatkan start yang positif. Hingga Maret 2023 realisasi  dari penyaluran KPR Sejahtera FLPP telah mencapai sekitar 27.000 unit sementara KPR Tapera sekitar 800 unit.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan