Program PSBB dapat mempercepat pembangunan rumah subsidi. Foto: Kementerian PUPR
Program PSBB dapat mempercepat pembangunan rumah subsidi. Foto: Kementerian PUPR

Atasi Backlog Perumahan dengan Konsep Hunian Berimbang

Antara • 23 Agustus 2021 21:25
Jakarta: Program Pembangunan Perumahan Berskala Besar (PPSB) bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dapat mempercepat pembangunan rumah subsidi secara masif.
 
Dirjen Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid mengatakan, rekomendasi PPSB ini salah satu sasarannya adalah untuk MBR, jadi bisa cepat melakukan pembangunan rumah subsidi secara masif. 
 
"Di samping itu kita juga akan dorong terus hunian berimbang tersebut untuk menyelesaikan masalah backlog perumahan," ujarnya dalam seminar daring di Jakarta, Senin, 23 Agustus 2021.

Menurut Khalawi, untuk periode kedua pemerintahan pada saat ini, Presiden Joko Widodo melanjutkan program sejuta rumah dengan percepatan serta inovasi.
 
Salah satu inovasi yang direkomendasikan oleh lima pilar yang terdiri dari pilar The Housing and Urban Development (HUD) Institute, pilar swasta berupa perbankan dan pengembang, kemudian pilar akademisi dari seluruh kampus di Indonesia, pilar GRIYA KITA yakni LSM swadaya di bidang perumahan, dan terakhir pilar kaukus birokrasi dari pemerintah.
 
"Ini secara simultan dan terus menerus melakukan pembahasan untuk menyusun konsep serta beberapa rekomendasi, salah satunya adalah rekomendasi Pembangunan Perumahan Berskala Besar atau PPSB," kata Khalawi.
 
Dirjen Perumahan tersebut juga menambahkan bahwa proyek rintisan yang sudah disiapkan untuk PPSB ini adalah di Kabupaten Tangerang dan sudah dirancang sejak lama oleh seluruh pemangku kepentingan dari lima pilar perumahan.
 
Selain PPSB, lima pilar juga merekomendasikan pembangunan perumahan berbasis komunitas.nSejak dicanangkan program sejuta rumah oleh Presiden RI tahun 2015 bahwa kita menghadapi backlog perumahan yang cukup tinggi sekitar 11 juta lebih sehingga perlu ada terobosan dan kesempatan pembangunan perumahan sehingga dicanangkan program sejuta rumah oleh Presiden RI.
 
Program sejuta rumah adalah program yang menggerakkan seluruh pemangku kepentingan baik pemerintah pusat, pemerintah daerah, swasta seperti perbankan, pengembang dan pelaku industri terkait perumahan lainnya untuk berkolaborasi membangun rumah sebanyak-banyaknya. Dengan demikian satu juta rumah itu adalah angka yang minimal.
 
Sejak periode pertama pemerintahan Presiden RI Joko Widodo 2015-2019 sudah mencapai 4,8 juta lebih unit rumah dari 5 juta unit rumah yang pemerintah targetkan minimal.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan