Desain Sumbu Kebangsaan Tahap I (Plaza Seremoni). dok: Kementerian PUPR
Desain Sumbu Kebangsaan Tahap I (Plaza Seremoni). dok: Kementerian PUPR

Jadi Simbol Harmonisasi, Begini Desain Sumbu Kebangsaan di IKN Nusantara

Rizkie Fauzian • 10 Juni 2023 10:11
Jakarta: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melanjutkan pembangunan infrastruktur di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Pada tahap awal di 2022-2024, akan dibangun Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), salah satunya Penataan Sumbu Kebangsaan Tahap I (Plaza Seremoni).
 
Penataan Sumbu Kebangsaan Tahap I (Plaza Seremoni) dilakukan melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kalimantan Timur, Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR. Secara filosofis, Sumbu Kebangsaan di KIPP IKN Nusantara merupakan ruang terbuka yang menjadi simbol hubungan harmonis antar alam, manusia dan nilai luhur kebudayaan.
Jadi Simbol Harmonisasi, Begini Desain Sumbu Kebangsaan di IKN Nusantara
Desain Sumbu Kebangsaan Tahap I (Plaza Seremoni). dok: Kementerian PUPR
 
Nantinya, Sumbu Kebangsaan ini secara imaginer akan menghubungkan Istana Presiden hingga Mangrove Ecopark melalui serial ruang terbuka, mulai dari Plaza Seremoni, Plaza Sipil/ Bukit Bendera, Plaza Bhinneka, Science and Tech Park, Plaza Adi Budaya, Plaza Pertunjukan hingga Plaza Demokrasi.

Kepala BPPW Kalimantan Timur Rozali Indra Saputra mengatakan pekerjaan Penataan Sumbu Kebangsaan Tahap I (Plaza Seremoni) dilakukan secara bertahap dengan mekanisme Design and Build sejak Desember 2022 dan ditargetkan rampung pada Desember 2023. 
 
Baca juga: Dorong Penyediaan Rumah, Pengembang Diajak Investasi di IKN

“Penataan Sumbu Kebangsaan Tahap I konstruksinya dilaksanakan oleh PT Brantas Abipraya (Persero), dengan Konsultan Manajemen Konstruksinya oleh PT Virama Karya (Persero) KSO PT Laras Sembada, dengan nilai kontrak sebesar Rp365,8 miliar,” kata Indra.
Jadi Simbol Harmonisasi, Begini Desain Sumbu Kebangsaan di IKN Nusantara
Desain Sumbu Kebangsaan Tahap I (Plaza Seremoni). dok: Kementerian PUPR
 
Penataan Sumbu Kebangsaan Tahap I terbagi menjadi beberapa zona yaitu Zona 1 yang meliputi Wetland bagian Utara dan Gedung Visitor Center. Lalu Zona 2 terdiri dari Ceremonial Lawn, Gedung Retail & Gallery, Plaza Timur, Plaza Barat, dan Bangunan Toilet & Service.
 
Selanjutnya, Zona 3 yang meliputi Central Promenade, Forest Walk, Forest Trail, Mini Ampitheater, dan Wetland bagian Selatan. Kemudian, Zona 4 dan Zona 5 terdiri dari Shared Street. 
Jadi Simbol Harmonisasi, Begini Desain Sumbu Kebangsaan di IKN Nusantara
Desain Sumbu Kebangsaan Tahap I (Plaza Seremoni). dok: Kementerian PUPR
 
Adapun lingkup pekerjaannya meliputi perencanaan, persiapan dan pematangan lahan, pekerjaan lanskap di beberapa zona. Lalu, pekerjaan drainase, jalan, dan gedung visitor center, gedung retail, dan toilet.
 
"Saat ini progress fisik Penataan Sumbu Kebangsaan Tahap I telah mencapai 28,939 persen,” jelasnya.
Jadi Simbol Harmonisasi, Begini Desain Sumbu Kebangsaan di IKN Nusantara
Desain Sumbu Kebangsaan Tahap I (Plaza Seremoni). dok: Kementerian PUPR
 
Sementara itu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menjelaskan pembangunan infrastruktur IKN Nusantara dilaksanakan secara bertahap dengan mengusung konsep “Future Smart Forest City of Indonesia” sehingga tetap memperhatikan aspek lingkungan. 
 
"Visi Smart Forest City harus menjadi panduan dan orientasi kita bekerja. Hati-hati, harus seminimal mungkin menebang pohon dan mengupas tebing. Justru kita manfaatkan pohon dan tebing yang ada untuk lansekap view kawasan yang bagus,"ungkapnya.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan