Cirebon: Polisi Air dan udara (Polairud) Polda Jawa Barat memperingati haji jadinya yang ke-67 dengan melakukan simulasi pengamanan pilkada di laut. Kegiatan yang dilaksanakan di Pelabuhan Jetty Cirebon Power tersebut memperagakan adanya gangguan keamanan saat pengiriman kotak suara.

Panitia pemilihan yang sedang membawa kotak suara tiba-tiba diadang oknum masyarakat yang tidak terima dengan hasil pemilihan. Selain berusaha memaksa membuang kotak suara, pelaku juga mencoba melukai petugas.

"Petugas kemudian melaporkan kepada Polairud untuk segera memberikan bantuan dan pelaku ditangkap," kata Kapolda Jawa Barat Irjen Agung Budi Maryoto di lokasi, Selasa, 5 Desember 2017.

Menurut Agung, simulasi ini cukup penting karena tidak semua wilayah di Jabar berupa daratan. Sehingga, kewaspadaan juga perlu dilakukan di wilayah perairan.

Pada kesempatan tersebut Agung juga meminta Polairud meningkatkan pengamanan laut dari aksi teror dan distribusi narkoba. "Narkoba sering masuk melalui laut, sehingga patut diwaspadai," kata dia.

Dirpolairud Polda Jabar Kombes Suwarto menambahkan, di Jabar ada sejumlah wilayah yang masih menggunakan transportasi air. Sejumlah sungai dan danau digunakan untuk mengangkut petugas pemilihan dan juga kotak suara.

"Kalau ada yang akan membuat kekacauan atau teror, kami sudah siap," pungkas Suwarto.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((NIN))