medcom.id, Jakarta: Calon gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki 'Ahok' Tjahaja Purnama mengganggap hubungan pimpinan Ibu Kota dengan rakyatnya ibarat orang tua dan anak. Sementara itu, pasangan gubenur lain yang menjadi rival layaknya om dan tante.
"Tolonglah, pasangan satu (Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni) dan tiga (Anies Baswedan-Sandiaga Uno) ini ibarat seperti om dan tante yang datang ke rumah. Dia ingin dapat simpati sama anak-anak kita, lalu semua diboleh-bolehin," kata Ahok dalam debat di Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat, 10 Fabruari 2017.
Menurut Ahok, sebagai orang tua, dia punya peraturan yang baik bagi warganya. "Kami ingin anak itu sehat, anak itu dididik dengan baik, punya karakter yang baik, punya budi pekerti yang baik. Orang tua ingin anaknya berhasil," jelas dia.
Dia menilai, program lawannya belum tentu baik untuk warga. Salah satu contohnya, kata dia, program Rp1 miliar per RW dari Agus-Sylvi.
Ahok menekankan, mendidik warga itu sulit. Perlu waktu bertahun-tahun untuk mencerdaskan masyarakat.
"Kami ingin warga DKI yang sudah kami bangun dengan baik jangan dirusak gara-gara pengen jadi gubernur saja," kata mantan Bupati Belitung Timur itu menutup debat.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((OGI))