Jakarta: Partai NasDem mulai menyaring partai lain untuk berkoalisi dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020. Ada tiga kriteria untuk partai yang dipilih untuk berkoalisi dengan NasDem.
"Yang pasti harus memenuhi
threshold pilkada, itu yang pertama pasti harus diperhatikan," kata Sekretaris Jenderal Partai NasDem Johnny G Plate di Kampus Akademi Bela Negara NasDem, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa, 21 Juli 2020.
Syarat kedua yakni memperhatikan proses
bottom up partai per daerah. Perkembangan markas partai terkecil sampai terbesar di daerah akan dilihat.
"Kenapa proses
bottom up karena kita ingin membuktikan tokoh-tokoh terkenal di daerah dan masyarakatnya percaya pada tokohnya," ujar Johnny.
Yang terakhir, NasDem melihat pertimbangan data dari calon yang ingin diusung partai. Elektabilitas setiap calon yang diusung partai bakal diukur.
"(Dilihat) melalui survei-survei dan melalui pendampingan-pendampingan berupa konsultasi politik untuk menjaga elektabilitasnya meningkatkan elektabilitasnya dan mengangkat isu-isu strategis yang relevan dengan daerah," tutur Johnny.
Baca:
NasDem Godok Persiapan Pilkada
Syarat ketiga yang paling wajib. NasDem ingin mengusung kandidat yang benar-benar diinginkan rakyat.
"Agar jika memenangkannya bisa mengimplementasikan program-program visi dan misinya demi kepentingan daerah tersebut," ucap Johnny.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((OGI))