Adu Pengentasan Kemiskinan Sudirman-Ganjar
Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut dua Sudirman Said (kedua kanan)-Ida Fauzia (kanan) dan pasangan nomor urut satu Ganjar Pranowo (kiri)-Taj Yasin (kedua kiri). (ANT/ADITYA PRADANA PUTRA)
Sukoharjo: Calon gubernur Jawa Tengah nomor urut 2 Sudirman Said berjanji akan mengurangi kemiskinan di Jateng. Dia dan pasanganya, Ida Fauziyah, berkomitmen mengentaskan kemiskinan sebanyak-banyaknya dalam waktu cepat.
"Satu, bagaimana menciptakan lapangan kerja. Karena itu kita targetkan 5 juta (lapangan kerja). Bukan program yang mengada-ada.,5 juta itu jumlah yang bisa kita kelola," ujar Sudirman saat debat II Pilgub Jateng di Best Western, Solo Baru, Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis 3 Mei 2018.
Sudirman mengungkap, selain menciptakan lapangan kerja yang terpenting ialah merelokasi anggaran tak hanya ke infrastruktur tapi pembangunan manusia dan kemanusiaan.
"Menolong ibu bapak dan orang desa, ini bagian dari pengentasan kemiskinan. Ini bukan soal fisik, satu orang meninggal itu kemanusiaan. Pemerintah yang hanya melihat statistik makro adalah pemimpin yang tidak adil dan mengabaikan rasa kemanusiaan. Karena itu kita ingin fokus pada pengentasan kemiskinan," ujarnya.
Menanggapi itu, calon gubernur Jawa Tengah nomor urut 1 Ganjar Pranowo mengatakan Pemprov Jateng telah membuat program yang berjalan hingga kini.
"Kita punya Kartu jateng Sejahtera, Kemala Jateng, bisa melapor melalui WA, SMS, semua bisa disampaikan. Kita punya perangkat Kades yang menjadi penting, sehingga mereka bisa terdeteksi cepat. Kawan-kawan bupati telah bekerja luar biasa," jawab Ganjar.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((LDS))
"Satu, bagaimana menciptakan lapangan kerja. Karena itu kita targetkan 5 juta (lapangan kerja). Bukan program yang mengada-ada.,5 juta itu jumlah yang bisa kita kelola," ujar Sudirman saat debat II Pilgub Jateng di Best Western, Solo Baru, Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis 3 Mei 2018.
Sudirman mengungkap, selain menciptakan lapangan kerja yang terpenting ialah merelokasi anggaran tak hanya ke infrastruktur tapi pembangunan manusia dan kemanusiaan.
"Menolong ibu bapak dan orang desa, ini bagian dari pengentasan kemiskinan. Ini bukan soal fisik, satu orang meninggal itu kemanusiaan. Pemerintah yang hanya melihat statistik makro adalah pemimpin yang tidak adil dan mengabaikan rasa kemanusiaan. Karena itu kita ingin fokus pada pengentasan kemiskinan," ujarnya.
Menanggapi itu, calon gubernur Jawa Tengah nomor urut 1 Ganjar Pranowo mengatakan Pemprov Jateng telah membuat program yang berjalan hingga kini.
"Kita punya Kartu jateng Sejahtera, Kemala Jateng, bisa melapor melalui WA, SMS, semua bisa disampaikan. Kita punya perangkat Kades yang menjadi penting, sehingga mereka bisa terdeteksi cepat. Kawan-kawan bupati telah bekerja luar biasa," jawab Ganjar.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((LDS))
BERITA TERKAIT
