Jakarta: Pertemuan
Ridwan Kamil dengan Prabowo Subianto dan Joko Widodo (Jokowi) dianalisis. Menurut pengamat politik Adi Prayitno, calon gubernur Jakarta itu hendak menyampaikan pesan terkait pencalonannya.
”Secara politik sebenarnya Ridwan Kamil ingin menebalkan satu pesan politik ke warga Jakarta khususnya," kata Adi dalam keterangan yang dikutip Sabtu, 2 November 2024.
Menurut Adi, pesan yang disampaikan Ridwan terkait relasinya dengan Prabowo dan Jokowi. Bahwa, Ridwan sangat dekat dengan kedua presiden, sehingga baik Prabowo dan Jokowi tak mungkin mendukung figur lain.
"Karena pertemuan personal semacam ini tentu tidak mudah dan tidak bisa dilakukan oleh siapa pun kalau tidak memiliki kedekatan emosional secara politik,” kata Adi.
Usai bertemu Ridwan Kamil pada 31 Oktober, Prabowo menemui para ketua umum dan pimpinan partai politik pada 1 November 2024. Momen tersebut turut dibagikan oleh Prabowo melalui akun media sosial resminya.
Tampak hadir dalam agenda tersebut Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.
Selain itu, hadir pula Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakar Al-Habsyi, Sekretaris Jenderal, Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya, Sekretaris Partai Gerindra Ahmad Muzani, dan Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. Mereka tampak makan siang sambil berbincang hangat mengenai berbagai hal.
Usai pertemuan tersebut, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menyampaikan bahwa ada banyak hal yang dibahas oleh para ketua umum dan pimpinan partai politik yang mendukung Pemerintahan Prabowo-Gibran. Termasuk diantaranya mengenai pilkada. Namun demikian, dia menyatakan bahwa urusan pilkada tidak dibicarakan secara spesifik.
”Partai-partai koalisi akan rutin diskusi berbagai hal, semua aspek. Pilkada tidak terlalu (dibahas) spesifik,” kata Cak Imin.
Ridwan Kamil juga makan siang bersama Presiden ke-7 Indonesia Joko Widodo (Jokowi) di Solo, Jawa Tengah, pada 1 November 2024.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((ADN))