Palembang: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Selatan berupaya meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel 2018. Khususnya partisipasi pemilih pemula.
Tingkat partisipasi pemilih pemula dari Daftar Penduduk Pemilih Potensial Pemilu (DP4) jumlahnya sekitar 200 ribu pemilih. Sementara daftar pemilih sementara (DPS) pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel 2018 sudah ditetapkan sebanyak 5.713.765 pemilih.
Menurut Komisioner Komisi Pemilihan Umum Sumatera Selatan, Heny Susantih,jumlah daftar pemilih potensial non-KTP-el/Suket yang masuk ke form A.C.3-KWK sebanyak 402.416 pemilih. Ia menyatakan pemilih potensial non-KTPel/Suket yang masuk ke form A.C.3-KWK sebanyak 402.416 pemilih itu ada juga di dalamnya pemilih pemula.
Pemilih potensial yang masuk ke form A.C.3-KWK itu diusahakan untuk memiliki KTP elektronik sebagai syarat untuk memilih.
"Kami berharap pemilih potensial yang masuk ke form A.C.3-KWK itu untuk segera dilakukan perekaman KTP elektronik," ujarnya di Palembang, Selasa, 20 Maret 2018.
Ada empat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sumatera Selatan yang akan bertarung pada Pilkada 2018. Mereka adalah Herman Deru-Mawardi Yahya (nomor urut satu) yang diusung Partai Amanat Nasional, Nasdem, dan Partai Hanura.
Kemudian pasangan Aswari Rivai-Irwansyah (nomor urut dua) yang diusung Gerindra dan PKS. Selanjutnya, pasangan Ishak Mekki-Yudha Pratomo (nomor urut tiga) yang dicalonkan Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan, dan PBB.
Terakhir, pasangan Dodi Reza Alex-Giri Ramanda (nomor urut empat) yang diusung Partai Golkar, PDI Perjuangan, dan PKB. Di Sumsel juga dilangsungkan pilkada di sembilan kabupaten/kota.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((YDH))