Moskow: Lionel Messi menyerukan untuk tenang dan mengatakan tidak perlu bagi Argentina untuk "gila", meski gagal mengalahkan Islandia di laga pembuka GRup D Piala Dunia 2018. Kegagalan La Pulga mengeksekusi penalti turut andil dalam hasil negatif itu.
Pertandingan pembukaan Argentina di Piala Dunia 2018 Rusia berakhir dengan hasil imbang 1-1 di Moskow setelah gol bersejarah Alfred Finnbogason menyamakan gol pembuka yang dicetak Sergio Aguero.
Sebenarnya, Albiceleste punya peluang untuk menang saat mereka dapat penalti pada babak kedua. Akan tetapi, Messi gagal menjalankan tugasnya setelah per tendangannya ditahan kioHannes Thor Halldorsson.
Lionel Messi menolak untuk panik setelah kegagalan mengalahkan Islandia. Padahal, sejak awal mereka diunggulkan untuk memenangi pertandingan.
"Sulit bagi kami untuk istirahat, itu tidak mudah ketika lawan bermain sangat dalam (pertahanannya)," kata Messi kepada wartawan.
"Penalti itu menyakitkan, saya merasa bertanggung jawab. Kami tidak harus gila, kami pantas menang, tetapi kami harus meningkatkan banyak, sekarang kami harus tenang," lanjutnya.
Messi kini telah gagal mengonversi empat dari tujuh penalti terakhirnya untuk klub dan negara. Akan tetapi, pemain berusia 30 tahun ini siap melihat ke depan untuk pertandingan Argentina berikutnya melawan Kroasia pada Kamis 21 Juni.
"Ini baru saja dimulai dan kami tahu itu tidak akan mudah. Ini pertarungan yang buruk karena kami pantas menang, kami lebih unggul dari Islandia," ujar Messi.
"Kami memiliki banyak hal untuk ditingkatkan, kami akan mengalahkan Kroasia," tegas La Pulga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(KRS)