Sobat Medcom perlu mempersiapkan esai beasiswa secara teliti. Bagi kamu yang masih bingung cara menulis esai beasiswa, artikel ini akan menjadi panduanmu.
Melansir Instagram @kobieducation, berikut empat metode menulis esai beasiswa yang bisa kamu terapkan sesuai kebutuhanmu:
Metode menulis esai beasiswa
1. STAR Method
Metode ini cocok untuk menulis esai pengalaman, leadership, atau problem solving. Pada bagian Situation (S), kamu bisa menjelaskan konteks tentang dirimu mengenai background keadaannya, peran, setting, dan lokasi.Bagian Task (T) dapat menjelaskan tugas, masalah ataupun tantangan yang pernah dihadapi. Kemudian, bagian Action (A) dapat menjelaskan solusi yang kamu lakukan untuk mencapai tujuan atau memecahkan masalah tersebut. Terakhir, kamu bisa menjelaskan dampak dari Action yang dicapai pada bagian Result (R).
2. Hamburger Method
Metode ini cocok untuk esai argumentatif, motivation letter, ataupun personal letter. Hamburger method terbagi menjadi tiga bagian, yaitu topic sentences, supporting sentences, dan conclusion sentences.Kamu bisa memulai menulis topik yang kuat sebagai ide utamamu. Lalu, kamu bisa membaginya pada bagian supporting sentences dengan menulis bukti dan contoh yang mendukung ide utama. Jangan lupa gunakan kata tiap transisi paragraf agak alur esai mudah dipahami.
Setelah itu, kamu dapat merangkum ide utamamu berdasarkan supporting sentences yang dijabarkan secara singkat.
3. Metode Piramida Terbalik
Metode ini cocok sebagai panduan menulis esai yang dibatasi jumlah katanya. Tentu, metode ini terbagi menjadi bagian lead, body, dan tail.Bagian lead bisa menuliskan informasi yang paling penting atau intisari yang akan disampaikan dalam esaimu. Lalu, kamu bisa menjelaskan dalam bagian body menggunakan unsur 5W+1H. Terakhir, kamu bisa menambahkan informasi yang bisa dapat dijadikan sebagai penutup esai.
4. Arel Method
Metode ini cocok untuk menulis esai mengenai alasan memilih program studi, universitas, atau negara yang dituju, bahkan alasan ingin melanjutkan studi S2.Bagian Argument/Assertion (A), kamu bisa menjabarkan argumen yang ingin dibahas dalam esai. Kemudian, kamu perlu menjelaskan alasan mengeluarkan argumen atau pernyataan tersebut pada bagian Reasoning (R).
Bagian Evidence (E), kamu bisa memberikan data, pengalaman pribadi, atauppun sumber tepercaya sebagai fakta pendukung argumenmu. Terakhir, tutup seluruh argumen yang terbukti dengan mengaitkan pada argumen awal di bagian Link-Back (L).
Nah, itulah keempat metode yang bisa kamu gunakan agar tulisan esai beasiswa makin terarah. Pilihlah metode penulisan esai sesuai kebutuhanmu ya. (Theresia Vania Somawidjaja)
| Baca juga: Lulus Tepat Waktu, Ini 4 Tips Manajemen Waktu untuk Mahasiswa Tingkat Akhir |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
