IQ bisa menggambarkan kemampuan seseorang untuk menalar, memecahkan masalah, belajar, memahami gagasan, berpikir, dan merencanakan sesuatu. Kecerdasannya inilah yang digunakan untuk bisa memecahkan masalah yang melibatkan logika.
Tingkat IQ seseorang terbagi menjadi beberapa golongan, antara lain: 70–79 (tingkat IQ rendah atau keterbelakangan mental), 80–90 (tingkat IQ rendah yang masih dalam kategori normal atau disebut Dull Normal), 91–110 (tingkat IQ normal atau rata-rata), 111–120 (tingkat IQ tinggi dalam kategori normal atau disebut Bright Normal), 120–130 (tingkat IQ superior), dan 131 atau lebih (tingkat IQ sangat superior atau jenius).
Seseorang yang memiliki IQ tinggi akan memiliki keunggulan dalam mengerjakan persoalan yang membutuhkan analisis data matematis. Skor IQ masih berpotensi untuk terus ditingkatkan dengan mengasah kemampuan seseorang atau melalui pendidikan formal.
| Baca: Negara-negara yang memiliki IQ Tertinggi di Dunia |
Baru-baru ini, World Population Review 2022 merilis peringkat IQ kolektif dari 199 negara. Nilai rata-rata IQ penduduk Indonesia adalah 78.49. Skor itu menempatkan Indonesia berada di posisi ke-130 dari total 199 negara yang diuji. Peringkat pertama diraih Jepang dengan IQ rata-rata 106.48, lalu disusul Taiwan dengan IQ rata-rata 106.47, dan peringkat ketiga adalah Singapura dengan IQ rata-rata 105.89.
.png)
Peringkat IQ kolektif dari 199 negara. Foto: worldpopulationreview.com
Ada yang mengatakan rakyat Indonesia mempunyai IQ rendah karena kurang asupan makanan bergizi sekaligus makanan untuk otak dalam masa pertumbuhan. Ada juga yang mengatakan warga Indonesia bukan tergolong pembelajar seumur hidup, kurang terlatih berpikir dan berlogika, serta sistem belajar di sekolah yang tidak mendorong siswa untuk berpikir aktif dan kritis.
Meskipun IQ sudah dibawa sejak lahir, bukan berarti orang tua dan guru tidak bisa mengembangkan IQ anak dan muridnya. Banyak cara untuk mengembangkan dan meningkatkan IQ terutama pada anak. Dilansir dari alodokter, berikut adalah cara meningkatkan IQ yang bisa diterapkan:
1. Melatih otak melalui permainan
Salah satu cara meningkatkan IQ adalah dengan melakukan permainan yang dapat mengasah otak (brain games), misalnya teka-teki silang, puzzle, atau sudoku. Aktivitas tersebut dipercaya dapat meningkatkan kecerdasan dengan cara melatih daya ingat serta keterampilan bernalar dan berbahasa.2. Memainkan alat musik
Belajar bermain alat music menurut penelitian dapat melatih kemampuan sensoris dan berpikir, persepsi pendengaran, koordinasi fisik, dan daya ingat.3. Mempelajari bahasa asing
Belajar bahasa asing ternyata tak hanya memudahkan Anda saat bepergian ke luar negeri, berinteraksi dengan orang dari negara lain, atau mendengar lagu dan menonton film asing. Bahkan, memperkenalkan anak dengan bahasa asing sejak dini, dapat mendukung perkembangan otak dan meningkatkan kecerdasannya.4. Membaca buku
Saat membaca buku, Anda akan mencoba mengikuti alur cerita, membayangkan, memahami, dan mengambil kesimpulan dari apa yang Anda baca. Tidak dapat disangkal, aktivitas ini menjadi salah satu cara klasik untuk melatih kemampuan berpikir, menambah wawasan, serta menjaga kesehatan dan fungsi otak.5. Mengkonsumsi makanan bergizi
Konsumsi makanan bernutrisi juga dapat Anda lakukan untuk meningkatkan IQ. Pilihlah beragam jenis makanan yang mengandung asam lemak omega-3, flavonoid, protein, serta berbagai vitamin dan mineral, seperti vitamin B, vitamin C, vitamin K, zinc, dan selenium. Berbagai kandungan tersebut dinilai dapat menjaga dan mendukung fungsi otak.Beragam nutrisi tersebut bisa diperoleh melalui makanan atau minuman tertentu, seperti makanan laut, ikan, kacang-kacangan, telur, aneka buah dan sayuran, serta teh dan cokelat.
6. Melanjutkan Pendidikan formal atau mengikuti kursus
Pendidikan, dalam bentuk apa pun, sangat penting untuk mengembangkan kecerdasan atau meningkatkan IQ. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mengikuti pendidikan formal selama 1 tahun dapat meningkatkan skor IQ hingga 5 poin. Selain melanjutkan pendidikan formal, Anda juga bisa berpartisipasi dalam seminar dan lokakarya atau mengikuti kelas kursus, misalnya kelas memasak, menjahit, atau bahasa asing.7. Mencukupi waktu istirahat
Beristirahat secara cukup setidaknya 7–9 jam tiap harinya juga penting untuk mendukung fungsi otak agar bisa bekerja secara optimal. Ketika Anda tidur, otak akan memperkuat memori dari berbagai hal yang Anda alami sepanjang hari dan mempersiapkan diri untuk mempelajari informasi baru ketika Anda bangun nanti. Oleh karena itu, cukup tidur merupakan salah satu cara untuk meningkatkan IQ Anda.8. Melakukan olahraga secara rutin
Tak hanya baik untuk kesehatan tubuh, rutin berolahraga juga menjadi salah satu cara meningkatkan IQ dan fungsi otak. Olahraga dapat meningkatkan daya ingat dan menjaga aliran darah di otak tetap lancar, sehingga sel saraf dan jaringan otak tetap sehat.Untuk meningkatkan IQ atau memelihara kesehatan tubuh secara keseluruhan, Anda dapat berolahraga minimal 3 kali dalam seminggu, selama 30 menit setiap harinya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id