Mengenal PMR: Pengertian, Prinsip, Tugas, dan Tingkatannya

Jakarta: PMR singkatan dari Palang Merah Remaja. PMR merupakan anggota binaan Palang Merah Indonesia (PMI). PMR berada di sekolah-sekolah dan kelompok masyarakat.
 
Ide pembentukan PMR ini dicetuskan dalam kongres PMI ke 4 pada 25 - 27 Januari 1950. Pendiri Palang Merah Remaja Indonesia adalah Siti Dasimah dan Paramita Abdurrahman. Adapun Hari Palang Merah Remaja Indonesia diperingati setiap tanggal 1 Maret.

7 prinsip PMR 

Dalam PMR dikenal 7 prinsip PMR yang harus diketahui dan dilaksanakan anggotanya:

1. Kemanusiaan
2. Kesamaan
3. Kenetralan
4. Kemandirian
5. Kesukarelaan
6. Kesatuan
7. Kesemestaan

Tugas PMR di sekolah

Pasti sobat Medcom bertanya-tanya apa sebenarnya tugas PMR di sekolah? Apakah membantu anak yang pingsan ketika Upacara? Ternyata tugas PMR lebih luas loh.
 

(Ilustrasi kegiatan PMR Foto: Bambang Pamungkas/Lampost)

Dikutip dari PMI Daerah Istimewa Yogyakarta, tugas PMR antara lain:

• Bakti sosial dengan kunjungan ke rumah sakit atau panti jompo/panti asuhan untuk perawatan keluarga, gerakan kebersihan lingkungan, dsb
• Mengikuti gerakan kakek/nenek angkat asuh
• Mengikuti pelatihan remaja sebaya di bidang kesehatan remaja dan HIV/AIDS
• Donor darah siswa
• Seni (majalah dinding, lomba-lomba)
• Program persahabatan remaja palang merah regional/internasional
• Jumbara (Jumpa Bakti Gembira) PMR

Tingkatan keanggotaan PMR

Terdapat tingkatan untuk anggota PMR, tingkatan ini berdasarkan jenjang pendidikan.

• PMR Mula adalah PMR dengan tingkatan setara pelajar Sekolah Dasar (10-12 tahun). Warna slayer hijau muda.
• PMR Madya adalah PMR dengan tingkatan setara pelajar Sekolah Menengah Pertama (12-15 tahun). Warna slayer biru langit.
• PMR Wira adalah PMR dengan tingkatan setara pelajar Sekolah Menengah Atas (15-17 tahun). Warna slayer kuning cerah.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News