Pelajar, Bijak Pakai Medsos Yuk, Begini Caranya

Jakarta: Pesatnya perkembangan teknologi informasi memengaruhi segala bidang kehidupan, tidak terkecuali pendidikan. Penggunaan teknologi informasi memengaruhi penyebaran informasi baik di lingkungan akademik maupun non-akademik.
 
Sebagai pengguna, pelajar dituntut positif menggunakan semua produk teknologi, termasuk media sosial. Terlebih, banyak konten-konten sosial media yang bukan menjadi konsumsi pelajar dan anak-anak.
 
Perusahaan riset dan pemasaran yang berasal dari Singapura, We Are Social, mencatat sejak Januari 2014 pengguna internet aktif di Indonesia mencapai 72,7 juta orang dan hampir 98 persen memiliki akun media sosial. Hal ini membuktikan dunia maya telah memiliki tempat khusus dalam keseharian semua orang.

Meski memberikan manfaat signifikan, namun penggunaan media sosial tetap tergantung kepada masing-masing pribadi. Manfaat positif menggunakannya bisa didapatkan bila berperilaku sesuai dengan aturan dan norma berlaku. Begitupun sebaliknya.
 
Setidaknya ada lima tips bijak dalam bermain sosial media bagi pelajar dikutip dari laman Kelas Pintar:

1. Pastikan setiap hal yang diunggah tidak membuat orang lain merasa tidak nyaman baik fisik maupun emosional
2. Jangan berselisih dengan orang lain di media sosial
3. Pilih kata yang baik dan tepat saat berkomentar atau membuat unggahan di media sosial
4. Hargai pendapat orang lain karena interaksi di media sosial adalah proses pertukaran ide dan gagasan
5. Jika ingin menyebarkan berita cari tahu dahulu kebenarannya untuk meminimalisir penyebaran berita hoaks.

Perlu Sobat Medcom ingat, perilaku menggunakan media sosial diatur dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik atau yang lebih dikenal dengan sebutan UU ITE. UU ITE mengatur berbagai perlindungan hukum atas kegiatan yang memanfaatkan internet sebagai media, baik saat transaksi maupun pemanfaatan informasi.
 
Ada beragam manfaat yang bisa didapat dari media sosial. Penggunaan media sosial bagi pelajar bisa menjadi dorongan bereksplorasi dan berinovasi dan meningkatkan kreativitas. Akses informasi digital yang lebih mudah juga membuat siswa menjadi lebih mandiri karena tidak perlu menunggu guru menjelaskan di kelas.
 
Sifat pelajar saat ini sangat melek media sosial, maka media sosial dapat digunakan sebagai media pembelajaran yang sangat efektif. Media pembelajaran menggunakan Instagram, YouTube, dan TikTok sangat populer saat ini.
 
Media sosial memungkinkan pelajar berteman tidak hanya dengan teman dari sekolah lain, tetapi juga dengan teman yang tinggal ribuan mil jauhnya. Salah satu manfaat media sosial bagi pelajar adalah dapat memperluas jaringan pertemanan tanpa harus bertemu langsung.
 
Pelajar tidak hanya bisa bersosialisasi, tetapi juga bertukar informasi melalui berbagai komunitas online, yang tentunya berdampak positif.
 

Baca juga: 4 Channel YouTube Edukasi yang Bisa Upgrade Skill dan Pengetahuan

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id