Ilustrasi: Dok. I3L
Ilustrasi: Dok. I3L

3 Alasan Kenapa Belajar Digital Marketing Itu Penting

Citra Larasati • 22 Februari 2022 20:02
Jakarta:  Digital Marketing menjadi salah satu tren yang tengah digandrungi kalangan milenial dan generasi z saat ini.  Melihat perkembangan teknologi yang sangat dinamis, kegiatan digital marketing menjadi salah satu kegiatan pemasaran yang efektif dan memiliki peluang kerja yang besar di masa mendatang.
 
Untuk itu, kegiatan digital marketing perlu didukung dari sisi keilmuan.  “Digital marketing memiliki peranan untuk mengubah pemasaran konvesional menjadi online, hal ini dinilai lebih efektif dalam segi waktu dan biaya guna kepentingan bisnis untuk jangka pendek maupun panjang,” kata Laras Pratiwi, Digital Marketing Specialist i3L School of Business (iSB) dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 22 Februari 2022.

Berikut 3 alasan pentingnya belajar digital marketing:

1. Perangkat mobile terus berkembang

Sebanyak 98,3 persen penduduk Indonesia memanfaatkan mobile phone dalam kegiatan komunikasi dan akses informasi. Sebuah smartphone tentu membutuhkan aplikasi pendukung untuk memaksimalkan fungsinya dan memberi kemudahan bagi pengguna.
 
Mobile apps yang sudah dikenal dan banyak digunakan masyarakat seperti app pembayaran online, belanja online, taxi online, app map direction sampai mobile app untuk bisnis online.

Mobile advertising merupakan pemasaran iklan yang dapat dilakukan melalui telepon selular. Para konsumen setiap harinya dapat dipastikan memegang dan memainkan mobile dan gawainya. Banyaknya konsumen terlibat dalam komunikasi dan interaksi melalui mobile dan gawai. Maka pengguna perangkat mobile dan gatget menjadi target empuk bagi para digital marketer. 

2. Mengedepankan data Driven Marketing

Data Driven Marketing adalah strategi menggunakan informasi pelanggan untuk pembelian pada produk yang lebih optimal dan bertarget serta pesan yang disampaikan bersifat kreatif.
 
"Dengan data driven marketing kita menjadi lebih paham keinginan dan kebutuhan pelanggan atau target audiens, selain itu Kegiatan marketing berbasis data lebih terprogram karena memanfaatkan machine learning, sehingga mendapatkan hasil yang lebih tepat, Adanya Real-Time data yang didapatkan tanpa harus melakukan asumsi yang bisa membuang-buang biaya, waktu dan tenaga," terang Laras.

3. mengetahui buyer persona

Buyer persona adalah representasi dari tipikal target pelanggan sebuah bisnis yang didapatkan dari hasil riset mendalam. Idealnya, seseorang perlu membuat profil pelanggan yang seolah-olah mereka adalah nyata.
 
Mulai dengan pengumpulan data demografis, tingkah laku, kepribadian, hingga bagaimana cara mereka dalam mengambil keputusan saat membeli sebuah produk.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan