Selain persyaratan dokumen standar yang diminta pemberi beasiswa, salah satu pelengkap paling mujarab untuk memperbesar peluangmu lolos seleksi beasiswa adalah bukti prestasi. Baik itu prestasi akademik, maupun non akademik.
Kepala Balai Pembiayaan Pendidikan Tinggi (BPPT) Anton Rahmadi mengatakan, prestasi yang dimiliki seseorang dapat menjadi nilai tambah ketika melamar beasiswa. Misalnya pada program Beasiswa Indonesia Maju (BIM).
"Dengan prestasi yang masuk dalam data base, maka saya yakin tingkat kompetitifnya orang ini menjadi lebih tinggi," kata Anton dalam siaran YouTube Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), dikutip Minggu, 9 Juni 2024.
Agar prestasi tersebut tervalidasi dengan baik, maka prestasimu akan melalui proses kurasi secara nasional. Di mana prestasi dikurasi melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas).
"Melalui program kurasi talenta, kita dapat mengidentifikasi, menilai dan memberikan pengakuan resmi pada ajang talenta dan prestasi peserta didik di bidang riset dan inovasi, seni budaya dan olahraga," kata dia.
Ia pun memaparkan terdapat sejumlah aspek penting dalam program kurasi talenta. salah satunya, penemuan bakat yang dapat membuka jalan bagi penemuan bakat-bakat istimewa yang dimiliki oleh peserta didik di bidang riset dan inovasi, budaya dan olahraga.
"Dengan mengidentifikasi potensi mereka kita dapat memberikan dukungan yang tepat untuk pengembangan bakat dan minat mereka secara optimal," jelasnya.
| Baca juga: Pelamar Beasiswa, Begini Proses Prestasimu saat Melalui Kurasi Talenta
|
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
