Untuk inovasi teknologi alat kesehatan, TFRIC-19 Next Generation membuat BPRO sebagai tes antigen untuk diagnostik cepat covid-19, yang dikembangkan tim Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dengan ProLINE Diagnostics.
"Saat ini BPRO sedang dalam tahap registrasi di Kementerian Kesehatan dan persiapan uji validasi eksternal," kata Kepala BPPT Hammam Riza dalam Bincang Sehat TFRIC-19 Next Generation "Isoman Cerdas, Upaya Efektif Hadapi Gelombang COVID-19", di Jakarta, Kamis 15 Juli 2021.
Hammam menuturkan, produk inovasi itu dikembangkan dari antibodi protein N (Nucleocapsid) virus korona penyebab covid-19. BPPT telah membentuk suatu satuan tugas bernama TFRIC-19 yang bertugas menginisiasi pengembangan solusi multidimensi dengan dukungan peneliti dan perekayasa lintasdisiplin, bahkan lintasinstitusi.
Selama tahun 2020, TFRIC-19 telah berhasil melahirkan produk inovasi teknologi karya anak bangsa. Berlanjut ke 2021, TFRIC-19 Nezt Generation fokus melakukan lima aksi yakni penguatan kajian keekonomian dan teknologi, penguatan kerja sama, komersialisasi dan media, inovasi teknologi alat kesehatan, inovasi teknologi suplemen kesehatan, serta penguatan data sains dan aplikasi kecerdasan artifisial.
Selain alat tes antigen, TFRIC-19 Next Generation juga berhasil melakukan inovasi teknologi dengan melakukan pengayaan gizi vitamin dan mineral dalam pangan pokok beras. Hammam menuturkan, beras terfortifikasi adalah beras yang di dalamnya ditambahkan mikronutrien, guna meningkatkan kualitas makanan dan mengurangi masalah kesehatan penduduk.
"Dengan gizi vitamin dan mineral yang terpenuhi, maka diharapkan daya tahan tubuh akan semakin membaik," ujar Hammam.
Baca juga: LIPI Buat Alat Sterilisasi Covid-19 Portabel untuk Masker Kain
Hammam mengatakan, Kernel Beras Terfortifikasi (Fortified Rice Kernel) adalah kernel beras yang diperkaya dengan premiks vitamin A, B1, B3, B6, B9, dan B12. Diproduksi melalui teknologi ekstrusi dengan menggunakan bahan baku lokal.
Bekerja sama dengan mitra Perum Badan Urusan Logistik, Kernel Beras Terfortifikasi akan didistribusikan dan dipasarkan dalam bentuk sachet suplemen dan juga beras FORTIVIT. Ini merupakan campuran antara Kernel Beras Terfortifikasi dengan beras premium dengan rasio pencampuran 1:100.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News