“Sebelumnya, tidak ada manik-manik wampum yang ditemukan di Colony of Avalon meski penelitian arkeologi di sana sudah berjalan lebih dari 30 tahun,” kata salah satu peneliti dikutip dari laman Live Science, Jumat, 26 September 2025. “Sejauh pengetahuan kami, belum pernah ada wampum yang ditemukan di Newfoundland dan Labrador.”
Para arkeolog menemukan tujuh manik-manik kecil berbentuk tabung berwarna putih dan ungu, yang dibuat dari cangkang siput laut (whelk) dan kerang keras (quahog). Wampum sering digunakan masyarakat adat sebagai alat tukar dengan penjajah Eropa sekaligus memiliki fungsi upacara.
Penemuan ini dianggap menarik, karena menjadi bukti adanya hubungan dagang antara masyarakat adat dan penjajah Eropa pada abad ke-17. Artefak tersebut ditemukan Juli lalu di situs Colony of Avalon, Ferryland, kota kecil yang dahulu menjadi permukiman awal Eropa sekaligus pusat perdaganga.
Mahasiswa arkeologi, Calum Brydon, adalah orang pertama yang menggali manik-manik ini.
Awalnya, ia tidak tahu apa yang ia temukan dan tidak menyadari pentingnya temuan tersebut, hingga beberapa menit kemudian tim arkeolog yang memimpin penggalian mengenalinya sebagai wampum.
“Semua manik-manik wampum ditemukan di lapisan tumpukan sampah dari abad ke-17 di dalam ruang penyimpanan yang berhubungan dengan bangunan utama Ferryland yang disebut Mansion House,” jelas Profesor arkeologi di Memorial University, St. John’s, Barry Gaulton.
Istilah wampum berasal dari bahasa Inggris yang diambil dari kata Algonquin wampumpeag, artinya “untaian manik kerang putih.” Awalnya masyarakat adat, khususnya di wilayah timur Amerika Utara, menggunakan manik-manik wampum sebagai perhiasan untuk keperluan upacara. Misalnya, ikat pinggang atau kalung dari wampum dipakai untuk mencatat peristiwa penting, seperti perjanjian atau deklarasi perang.
| Baca juga: |
Namun, kemudian wampum juga dipakai sebagai alat tukar dalam perdagangan dengan penjajah Eropa. Gaulton meyakini manik-manik yang ditemukan di Colony of Avalon juga tiba di sana lewat jalur perdagangan.
“Wampum kemungkinan dibawa ke Ferryland melalui perdagangan dengan pedagang Belanda atau New England, yang sebelumnya sudah menukarkannya dengan masyarakat adat,” ujar dia.
Situs itu sebagian besar ditinggalkan pada akhir abad ke-17, sehingga manik-manik tersebut kemungkinan berasal dari masa lebih awal. Bentuk dan cara pembuatan lubang pada manik-manik menunjukkan mereka dibuat sekitar tahun 1600.
“Kemungkinan tiba di Ferryland pada 1640-an atau 1650-an,” kata Gaulton. “Karena ditemukan di lapisan sampah rumah tangga dari pertengahan hingga akhir abad ke-17, besar kemungkinan manik-manik ini dibuang atau hilang pada masa itu.”
Wampum biasanya dikaitkan dengan kelompok adat “First Nations” di Kanada, seperti suku Mi’kmaq yang tinggal di Newfoundland pada masa itu. Namun, siapa pembuat manik-manik ini dan dari mana asalnya masih belum diketahui.
Colony of Avalon
Colony of Avalon adalah salah satu wilayah pertama di Amerika Utara yang dijajah Eropa. Koloni ini didirikan pada tahun 1621, namun sempat ditinggalkan beberapa tahun kemudian karena musim dingin esktrem dan konflik dengan masyarakat adat. Pada 1630-an, wilayah ini kembali dihuni dan berkembang menjadi pusat perikanan dan perdagangan, menurut situs resmi Newfoundland and Labrador Heritage.Kini, situs tersebut masuk dalam wilayah kota Ferryland, sekitar 50 km di selatan St. John’s. Sejak 1980-an, puluhan ribu artefak telah ditemukan di sana, termasuk pecahan keramik Inggris, Belanda, dan Jerman, seperti gelas, pipa tanah liat kolonial, perkakas besi seperti pisau dan sendok, senapan beserta pelurunya untuk melawan serangan masyarakat adat maupun bajak laut, serta perhiasan para pendatang.
Arkeolog juga menemukan sisa jalan berbatu, bagian dinding laut untuk melindungi bangunan dari erosi dan gelombang besar, serta reruntuhan Mansion House besar yang kemungkinan dibangun oleh George Calvert, yang merupakan pendiri koloni tersebut sekaligus gubernur pertama provinsi itu. (Alfi Loya Zirga)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
