Penandatanganan MoU antara Pemerintah Indonesia dan Turki. Foto: Dok. BRIN

Indonesia-Turki Perkuat Kerja Sama Riset hingga Inovasi di 15 Bidang

Citra Larasati • 15 November 2022 13:56

Jakarta: Dalam rangkaian gelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang berlangsung di Nusa Dua Bali, Indonesia dan Turki berkomitmen untuk memperkuat kerja sama riset, teknologi, dan inovasi (RTI). Komitmen ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU) antara keduanya.

MOU antarpemerintah tentang Kerja sama ini ditandatangani oleh Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Laksana Tri Handoko selaku perwakilan Pemerintah Indonesia dan Mevlüt Çavu?o?lu selaku perwakilan Pemerintah Turki.

Penandatanganan MOU ini ditandatangani bersamaan dengan empat perjanjian antarpemerintah lainnya masing-masing yaitu di bidang pertahanan, kehutanan, lingkungan, dan pembangunan, serta dua perjanjian bisnis.

MOU Kerja Sama RTI ini bertujuan agar kedua belah pihak berkontribusi dalam penguatan hubungan bilateral antara Indonesia dan Turki. Khususnya dalam bidang dan bentuk kerja sama yang disepakati oleh keduanya.

Berikut Bidang Kerja Sama dalam MOU:

Bidang pangan dan pertanian
Energi dan energi terbarukan
Kesehatan dan obat-obatan
Teknologi aeronautika
Transportasi
Maritim
Sosial budaya dan humaniora
Keahlian teknik dan kecerdasan buatan
Teknologi informasi dan komunikasi
Ilmu pengetahuan multidisiplin
Ilmu pengetahuan
Teknologi dan aplikasi antariksa serta infrastruktur pendukung sistem antariksa
Penggunaan teknologi dan aplikasi nuklir secara damai
Lingkungan dan kehutanan
Oseanografi, penelitian seismik, pengelolaan kawasan pesisir terpadu.

Sedangkan bentuk kerja sama yang disepakati antara lain riset bersama, pengembangan kapasitas, alih teknologi, dan pertukaran informasi dan bahan-bahan ilmiah dan teknologi.

Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto menyambut baik penandatanganan tujuh perjanjian ini sebagai bentuk penguatan bilateral kedua negara, karena mencangkup sektor strategis.

“Penandatanganan hari ini, merupakan bentuk penguatan kerja sama bilateral antara Pemerintah Indonesia-Turki. Kesepakatan kerja sama hari ini tidak hanya antara pemerintah dengan pemerintah di sektor strategis seperti di bidang pertahanan dan lainnya, melainkan juga kerja sama bisnis. Ini menunjukkan hubungan Indonesia-Turki yang sangat dinamis,” ujar Prabowo dilansir dari laman BRIN, Selasa, 15 November 2022.

Menteri Luar Negeri Turki, Mevlüt Çavu?o?lu mengatakan, seluruh MOU yang ditandatangani pada hari ini merupakan salah satu bukti nyata hubungan kerja sama bilateral kedua negara yang makin erat.

Di Akhir penutup pidatonya Prabowo menyampaikan, Presiden Joko Widodo dan Presiden Erdogan akan melakukan pertemuan bilateral pada hari yang sama dan akan mengumumkan tingkat kerja sama baru Indonesia-Turki yaitu dengan pembentukan High-Level Strategic Cooperation Council.