Ketua Humas PSB Labschool UNJ, Uswadin mengatakan, kebijakan ini diambil menyusul meningkatnya kasus covid-19 varian omicron di DKI Jakarta maupun nasional pada umumnya. "Sebab jika dipaksakan hadir ke sekolah secara langsung maka akan terjadi kerumunan yang luar biasa, dari data tahun lalu misalnya ada sekolah yang peserta tesnya lebih dari 1.000 orang," kata Uswadin, Selasa, 1 Februari 2022.
Jika satu orang minimal diantar dua orang (ibu dan bapak) maka setidaknya akan ada 3.000 orang berkumpul dari berbagai wilayah domisili. "Ini yang sangat potensial terjadinya penularan," imbuhnya.
Data peserta PSB SMA tahun lalu mencapai 2.342 siswa. Peserta Tes Seleksi PSB juga telah melakukan pendaftaran secara daring.
Agar peserta PSB SMP dan SMA Labschool dapat mengikuti seleksi dengan baik, maka akan dilakukan simulasi tes online empat hari sebelum hari Tes. Tes Seleksi SMA Labschool pada hari Minggu, 6 Februari 2022 pukul 08.00 – 12.00 WIB dan simulasinya akan dilaksanakan pada hari Rabu, 2 Februari 2022 pukul 13.00 – 15.00 WIB.
Sedangkan Tes Seleksi SMP Labschool akan digelar pada hari Minggu, 13 Februari 2022 pukul 08.00 – 12.00 WIB dan Simulasinya akan dilaksanakan pada Rabu, 9 Februari 2022 pukul 13.00 – 15.00 WIB. "Panitia berharap seluruh peserta dapat mengikuti simulasi dengan baik sehingga dapat mengikuti tes pada hari H dengan nyaman dan tenang," ujar Uswadin.
Ketua panitia PSB, M. Fakhruddin menambahkan, agar peserta benar-benar menyiapkan perangkat notebook atau laptop-nya dengan baik, serta jaringan internet yang stabil, serta suplai listrik yang memadai. Sehingga menghindari area pemadaman atau daerah yang sedang mengalami gangguan listrik.
"Sebelum pelaksanaan tes, stamina siswa juga harus terjaga sehingga pada saat tes, kondisi badan dalam keadaan sehat dan prima sehingga dapat mengerjakan tes dengan baik," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
