Rektor UIN Jakarta, Asep Saepudin Jahar mengungkapkan, pencapaian akreditasi institusi Unggul merupakan bukti nyata dari komitmen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta terhadap peningkatan kualitas pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat yang berkelanjutan. "Pencapaian ini menunjukkan bahwa kami terus berupaya meningkatkan kualitas di berbagai bidang untuk mencapai standar yang lebih tinggi," ujarnya dalam siaran pers, Rabu, 29 Mei 2024.
Wakil Rektor Bidang Akademik, Ahmad Tholabi Kharlie menambahkan, predikat akreditasi Unggul ini merupakan pencapaian penting dalam mewujudkan visi internasionalisasi UIN Jakarta.
"Dengan pencapaian rekognisi ini, kami berharap kian memperkuat reputasi UIN Jakarta tidak hanya pada level nasional tapi juga internasional serta mampu meningkatkan daya tawar di kancah global," jelas Tholabi.
Ketua Lembaga Penjaminan Mutu, Khamami Zada menyatakan, perolehan akreditasi Unggul ini menandakan komitmen UIN Jakarta terhadap mutu akademik yang tinggi. "Kami terus berusaha untuk mempertahankan dan meningkatkan kualitas akademik kami," katanya.
Saat ini, tambahnya, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta juga tengah mengejar realisasi akreditasi internasional untuk 60 program studi melalui lembaga akreditasi ASIIN dan ACQUIN. "Insya Allah tahun ini kita kejar," imbuhnya.
Diketahui, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta merupakan salah satu Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) berstatus Universitas Islam Negeri (UIN) pertama di Indonesia. Saat ini UIN Jakarta memiliki 82 program studi jenjang sarjana, magister, doktor, dan profesi yang tersebar di 12 Fakultas dan Sekolah Pascasarjana.
| Baca juga: Menag Tunda Proses PTNBH UIN Jakarta, Diminta Tak Terlalu Bergantung pada UKT |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
