Melansir siaran pers UGM, terdapat 286 program MBA dari universitas-universitas terbaik dunia yang masuk pemeringkatan ini. Jumlah ini meningkat 28 program MBA dibandingkan tahun 2021.
Rektor UGM Panut Mulyono mengapresiasi dan bangga atas pencapaian tersebut. Bagi Panut, torehan ini dinilai hasil sinergi dan kolaborasi sivitas akademika baik pengelola, dosen, mahasiswa, alumni dan mitra kerja sama untuk berprestasi di tingkat dunia.
"Ini prestasi yang membanggakan bagi kita untuk masuk Top #201-250 QS Global MBA Program dan peringkat kita naik ke #74 dari #75 di tahun lalu untuk aspek Entrepreneurship and Alumni Outcomes," papar Panut dalam keterangannya, Senin, 27 September 2021.
Baca: UI Kampus Terbaik di Indonesia Versi QS Graduate Employability Rankings 2022
Panut menjelaskan, MM UGM secara konsisten melakukan inovasi dan memperluas engagement dengan pemangku kepentingan di dalam dan luar negeri baik alumni dan mitra industri. Dengan lebih dari 38 universitas mitra luar negeri, MM UGM yang memiliki misi untuk mengembangkan pemimpin bisnis strategis yang berintegritas, terus memperluas dan memperdalam kolaborasi internasionalnya.
Salah satunya, dengan meluncurkan ASEAN Master in Sustainability Management yang diikuti 23 mahasiswa dari berbagai negara di ASEAN yang didanai sepenuhnya pemerintah Norwegia dan bekerja sama dengan ASEAN University Network (AUN) dan University of Agder Norway.
Engagament dengan lebih dari 13.000 alumni yang tergabung dalam Kafegama MM juga menjadi bagian tidak terpisahkan dari pendidikan di MM UGM melalui kerja sama di program immersion, guest lecture dan sertifikasi.
"Perankingan dunia bukanlah tujuan utama namun merupakan cermin dan pemacu bagi kami untuk bekerja lebih keras dan berkolaborasi," ungkap Direktur MM UGM Kampus Jakarta Eduardus Tandelilin.
Baca: USK Masuk 20 Besar Kampus Terbaik di Indonesia Versi Schimago
Agar eligible dievaluasi QS, program MBA harus mendapatkan akreditasi dari lembaga akreditasi internasional, salah satunya adalah AACSB International.
Di tengah persaingan yang makin ketat dan bertambahnya jumlah Program MBA yang diranking, MM UGM menorehkan prestasi masuk dalam Top #201-250 QS Global MBA Program. Skor tahun 2022 meningkat dari 36,5 (2021) ke 37,2.
Perankingan ini didasarkan pada lima aspek, yakni employability (40 persen), return on investment (20 persen), thought leadership (15 persen), entrepreneurship & alumni outcomes (15 persen) dan class and & faculty diversity (10 persen) serta melibatkan instrumen academics survey, employer survey dan school survey.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News