Guru besar Untar, Prof. Dr. Rasji saat menyampaikan orasi ilmiahnya. Foto: Medcom.id/Citra Larasati
Guru besar Untar, Prof. Dr. Rasji saat menyampaikan orasi ilmiahnya. Foto: Medcom.id/Citra Larasati

Untar Tambah 2 Guru Besar Bidang Hukum Tata Negara dan Arsitektur

Citra Larasati • 07 Desember 2023 22:31
Jakarta:  Menjelang tutup tahun, Universitas Tarumanagara (Untar) mengukuhkan dua guru besarnya dari dua fakultas yang berbeda. Yakni guru besar bidang hukum tata negara dan guru besar bidang arsitektur.
 
Kedua guru besar tersebut adalah Prof. Dr. Rasji ditetapkan sebagai Profesor Tetap Bidang Ilmu Hukum Tata Negara sementara Prof. Dr. Ir. Fermanto Lianto sebagai Profesor Tetap Bidang Ilmu Arsitektur.
 
Rektor Untar, Agustinus Purna Irawan mengatakan, bahwa jabatan akademik tertinggi di perguruan tinggi adalah menjadi guru besar.  "Jadi jabatan tertinggi di perguruan tinggi itu bukan rektor, tapi guru besar. Kalau rektor itu jabatan struktural," kata Agustinus saat pengukuhan dua guru besar di Untar.

Agustinus berharap, keduanya dapat membantu dosen lain di Untar untuk menyusul menjadi guru besar.  Sebab menurutnya, untuk menjadi guru besar tentu membutuhkan dukungan banyak pihak, termasuk teman-teman sejawatnya.
 
"Apa yang dicapai saat ini bukan sesuatu yang tiba-tiba. Ini adalah perjuangan yang berat dan besar tapi juga didukung banyak orang sehingga juga harus mendukung teman-teman yang mau menjadi profesor," ujar Agustinus.
 
Dalam kesempatan tersebut, Rektor juga meminta kedua profesor untuk tidak berhenti berkarya.  Utamanya menghasilkan karya yang bermanfaat bagi masyarakat.
 
Karya dan inovasi tersebut, kata Agustinus, dapat mendorong langkah Untar untuk meningkatkan reputasi internasionalnya. "Kita perlu dukungan semuanya untuk mewujudkan cita-cita bersama untuk mewujudkan Untar bereputasi tinggi dan rujukan utama. Maka kita berharap akan banyak lagi karya dari profesor Untar yang bisa mewarnai," ungkap Agustinus.
 
Ke depan, Untar akan terus menambah jumlah guru besar.  Saat ini, setidaknya ada 10-15 calon yang diajukan dan saat ini sedang berproses melalui rapat senat untuk dikirimkan pengajuannya ke Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah III. 
 
Menurut Agustinus, pengukuhan dan proses pengajuan guru besar Untar yang sedang berjalan ini membuktikan pembinaan karier dosen dan kegiatan riset di Untar berjalan dengan baik.
 
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah III, Toni Toharudin mengatakan, peran guru besar sangat strategis bukan hanya sebagai pengajar di kampus.  Namun juga menjadi penggerak untuk riset dan ilmu pengetahuan hingga agen perubahan.
 
Toni juga mengapresiasi Rektor Untar Agustinus Purna Wirawan sebagai sosok pimpinan kampus inovatif. "Rektor Untar ini pimpinan kampus yang inovatif menjadikan Untar terbaik. Maka momentum pengukuhan dua guru besar ini menjadi kontribusi bagi Untar dan bangsa," kata Toni Toharudin.
 
Sementara itu Ketua Pengurus Yayasan Tarumanagara Prof. Dr. Ariawan Gunadi, S.H., M.H, Ketua Pembina Yayasan Tarumanagara Ir. Nanda Widy juga mengapresiasi pengukuhan guru besar tetap yang dilakukan Untar. Keduanya berharap para guru besar yang ada bisa memajukan Untar dan bangsa Indonesia.
Baca juga: Untar Bangga, Lulusannya Suhartoyo Terpilih Sebagai Ketua MK

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan