Pemberi beasiswa maupun perguruan tinggi tujuan di luar negeri penting mengetahui skor bahasa Inggris calon mahasiswanya. Sebab, perkuliahan sehari-hari menggunakan bahasa Inggris.
Sehingga, wajib hukumnya mereka yang ingin kuliah di luar negeri mengerti bahasa Inggris. Terdapat dua tes kemampuan bahasa Inggris yang banyak diminta, yakni TOEFL atau IELTS.
Supaya kamu enggak bingung, yuk ketahui perbedaan TOEFL dan IELTS berikut ini dikutip dari akun Instargam @hotcourses_id:
6 perbedaan TOEFL dan IELTS
1. Lokasi negara
- TOEFL diminta oleh universitas di Amerika Serikat dan Kanada
- IELTS diterima oleh berbagai institusi di Australia, Inggris, Irlandia, dan Selandia Baru
2. Biaya
- TOEFL: mulai dari Rp500 ribu-an hingga Rp3,3 juta
- IELTS: bekisar Rp3.150.000
3. Metode
- TOEFL iBT (Internet Based Test) adalah satu-satunya tes TOEFL yang resmi sejak TOEFL PBT (Paper Based Test) ditiadakan. Apabila kamu mengambil TOEFL IBT, kamu akan menulis dan merekam semua jawabanmu di komputer.
- IELTS menyediakan dua jenis tes, yaitu IELTS berbasis komputer (saat ini hanya tersedia di Jakarta, Yogyakarta, Padang, dan Surabaya) serta IELTS tertulis.
4. Penilaian
- TOEFL iBT, tiap bagian (Reading, Listening, Speaking, Writing) masing-masing mempunyai nilai sebanyak 30 yang akan diakumulasikan menjadi nilai maksimum sebanyak 120.
- IELTS menilai tiap bagian dengan skor 0-9. Nilai semua bagian ini akan dijumlahkan dan dibagi 4 untuk mendapatkan skor akhir dalam skala 0-9
5. Bahasa
- TOEFL menggunakan American English
- IELTS menggunakan British English
6. Durasi
- TOEFL: tes berlangsung selama hampir 4 jam
- IELTS: berdurasi sekitar 2 jam dan 45 menit.
| Baca juga: Pendaftaran Dibuka! Beasiswa Fully Funded Tanpa IELTS/TOEFL ke Rumania |
Kuliah di kampus favorit dengan beasiswa full kini bukan lagi mimpi, karena ada 426 Beasiswa Full dari 21 Kampus yang tersebar di berbagai kota Indonesia. Info lebih lanjut klik, osc.medcom.id.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
