"Indonesia telah melakukan transformasi ekosistem pendidikan dalam lima tahun terakhir. Platform digital yang dikembangkan secara holistik," kata Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi Kemendikbudristek Yudhistira Nugraha dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu, 11 September 2024.
Berbagai platform yang telah dihadirkan antara lain, Merdeka Mengajar, Rapor Pendidikan, hingga Kampus Merdeka. Selain itu ada pula platform layanan seperti belajar.id, Arkas, dan SIPLah.
Ia menyoroti perkembangan pengguna aplikasi Merdeka Mengajar. Jumlah guru yang menggunakan aplikasi tersebut meningkat tajam sejak pertama kali diluncurkan.
"Hari ini kita melihat guru-guru yang mendapatkan akses pelatihan berkualitas melalui platform Merdeka Mengajar meningkat 7 kali lipat dibandingkan pada 2019," sebut dia.
Selain itu, lebih dari 95 persen sekolah telah melakukan perencanaan berbasis data menggunakan platform Rapor Pendidikan. Artinya, kehadiran solusi teknologi ini membantu aktor pendidikan, seperti guru, kepala sekolah, dan kepala dinas untuk lebih fokus melakukan peningkatan kualitas pendidikan yang berfokus pada murid.
"Harapannya, capaian-capaian kuantitatif dan kualitatif yang sudah berlangsung ini dapat dilakukan secara berkesinambungan untuk meningkatkan kualitas pendidikan bangsa,” kata dia.
| Baca juga: Kemendikbudristek Bakal Buktikan ke UNESCO dan UNICEF Transformasi Pendidikan Berjalan Tepat |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
