Mendikbudristek Nadiem Makarim. DOK YouTube Kemdikbud RI

Nadiem: Mahasiswa yang Siap Hadapi Perubahan Dibutuhkan Indonesia

Ilham Pratama Putra • 07 Februari 2024 16:43

Jakarta: Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim mengapresiasi mahasiswa yang mengikuti Program Mahasiswa Merdeka (PMM). Program ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa jenjang D3, D4 hingga S1 untuk bisa berkuliah satu semester di perguruan tinggi lain di dalam negeri.

Baginya, mahasiswa yang mengikuti PMM telah berani keluar dari zona nyaman. Artinya, kata dia, mahasiswa sangat siap menjadi agen perubahan.

"Adik-adik semua adalah sosok yang berani keluar dari zona nyaman, siap menghadapi perubahan, dan mencintai keberagaman yang kita miliki. Karakteristik ini yang kita butuhkan untuk membawa Indonesia menlompat ke masa depan," ujar Nadiem dalam Pelepasan Mahasiswa Program Mahasiswa Merdeka Angkatan 4 Tahun 2024 di YouTube Kemendikbud RI, Rabu, 7 Februari 2024.

Dia berharap mahasiswa yang mengikuti PMM mampu menghadapi tantangan baru di kampus lain. Serta dapat menggali berbagai manfaat dari kampus tujuan masing-masing.

"Pelajarilah kultur masyarakat setempat dan wujudkan sikap yang toleran, bangun gotong royong dengan seluruh lapisan masyarakat setempat, dan terus berkuat karakter dan kompetensi kalian di berbagai bidang," tutur Nadiem.

PMM telah berjalan sejak 2021. Sejak saat itu, sudah puluhan ribu mahasiswa dikirimkan ke berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia.

"Selama tiga periode tersebut, kita mengirimkan kurang lebih 40 ribu mahasiswa untuk belajar di kampus lain di luar klaster perguruan tinggi asalnya masing-masing," ujar Nadiem.