UGM bekerja sama dengan RMIT University. DOK UGM
UGM bekerja sama dengan RMIT University. DOK UGM

UGM Sepakat Kerja Sama dengan RMIT University dalam Pertukaran Mahasiswa dan Kolaborasi Riset

Renatha Swasty • 28 November 2023 16:12
Jakarta: Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Royal Melbourne Institute of Technology atau RMIT University sepakat menjalin kerja sama di sejumlah hal. Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman oleh Wakil Rektor UGM Bidang Pendidikan dan Pengajaran, Wening Udasmoro, dan Deputy Vice-Chancellor Business and Law and Vice-President RMIT University, Julie Cogin.
 
“Pemerintah saat ini membuka banyak kesempatan bagi mahasiswa Indonesia untuk memperoleh paparan internasional, baik dengan belajar di perguruan tinggi maupun magang di industri internasional. Harapannya RMIT bisa menjadi salah satu perguruan tinggi tujuan untuk mahasiswa kami,” kata Wening dikutip dari laman ugm.ac.id, Selasa, 28 November 2023.  
 
Wening mengungkapkan pertukaran mahasiswa menjadi salah satu program yang banyak diminati mahasiswa UGM. Hal ini terbukti dari animo mahasiswa mengikuti Program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA), salah satu program dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

UGM menjadi perguruan tinggi kedua yang paling banyak mengirim mahasiswa untuk mengikuti program IISMA. Wening menyebut UGM memiliki tanggung jawab besar berkontribusi meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
 
Dia menyebut paparan internasional tidak hanya penting bagi mahasiswa, tetapi juga dosen dan peneliti. “Kami ingin dosen juga bisa melihat seperti apa fasilitas pendidikan dan laboratorium yang ada di sana, serta riset-riset yang sedang dikerjakan,” ujar Wening.  
 
Sementara itu, Julie menyebut Indonesia masih menjadi salah satu negara tujuan utama mahasiswa Australia mengikuti pertukaran mahasiswa. Julie mengaku mahasiswanya sangat tertarik untuk datang ke Indonesia.
 
"Karena pandemi sudah menurun dan perbatasan mulai dibuka, anak muda Australia sangat ingin pergi ke luar negeri dan merasakan suasana yang berbeda,” ucap Julie.
 
Dia menuturkan pihaknya tertarik mengeksplorasi berbagai kemungkinan kolaborasi di masa mendatang. Termasuk, dalam penyelenggaraan pendidikan vokasi.
 
“Kami memiliki sekolah vokasi yang cukup besar, jadi kami sangat menantikan diskusi soal peluang-peluang di masa mendatang,” ujar dia.
 
Akademisi dari UGM dan RMIT juga berdiskusi mengenai berbagai isu strategis, termasuk berbagai tantangan bagi generasi muda saat ini. Kedua institusi berkomitmen menghadirkan pembelajaran yang bermakna bagi mahasiswa. Hal itu untuk mempersiapkan mereka menjadi sumber daya manusia unggul selepas menamatkan pendidikan di perguruan tinggi.
 
Baca juga: Warek UGM dan Dubes Prancis Bahas Peluang Kerja Beasiswa hingga Riset

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan