Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek Wikan Sakarinto. Dok Medcom.
Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek Wikan Sakarinto. Dok Medcom.

Kemendikbudristek Gandeng PT PJB Kembangkan Energi Terbarukan

Arga sumantri • 28 Januari 2022 14:21
Makassar: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) meneken menggandeng kemitraan mengembangkan energi terbarukan guna memperkuat sinergi pendidikan tinggi dengan industri. Hal ini ditandai dengan penandatanganan Momerandum of Understanding (MoU) antara PT. Pembangkit Jawa Bali (PJB) bersama Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP), Kamis, 27 Januari 2022.
 
Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Wikan Sakarinto menyampaikan kerja sama ini sangat relevan dengan nawacita pemerintah bahwa pendidikan vokasi menjadi ujung tombak industri di Indonesia. Sesuai dengan visi penguatan pendidikan vokasi, kerja sama ini merupakan salah satu program untuk memastikan integrasi pendidikan vokasi dan dunia kerja semakin erat. 
 
"Erat yang dimaksud adalah keeratan dan sinkronisasi dalam mengembangkan program-program yang meningkatkan mutu dari lulusan pendidikan vokasi serta menciptakan hal-hal yang baru," terang Wikan dalam keterangannya, Jumat, 28 Februari 2022.

Direktur Sumber Daya Manusia dan Administrasi PT PJB Karyawan Aji mengatakan kerja sama dengan PNUP juga sangat relevan dengan perkembangan energi terbarukan. Target PJB pada 2025 adalah sekitar 25 persen menggunakan energi terbarukan.
 
Baca: Kemendikbudristek Minta Seluruh Politeknik Upgrade Prodi D3 ke D4
 
"Sehingga, untuk kawasan Sulawesi kami membutuhkan spesifikasi tenaga desain, operator yang semuanya harus memiliki sertifikasi," ujar Aji.
 
Aji menambahkan kerja sama dengan PNUP sangat mendukung dalam memecahkan solusi tentang pengembangan sumber daya manusia melalui inovasi yang dilakukan oleh PT. PJB. Ia menyebut salah satu indikator pencapaian PT. PJB yang terbaik di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) saat ini karena pencapaian AVATOR sebagai karya Indonesia paling prospektif.
 
Automatic Vibration Monitor Calibrator (AVATOR) adalah penguji getaran dengan biaya rendah di pembangkit listrik. Alat ini berfungsi untuk menguji alat monitoring getaran yang merupakan jantung peralatan pada proteksi mesin pembangkit, baik Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG), Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU), maupun Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).
 
Dengan demikian, kehadiran rombongan PT. PJB di PNUP memberikan motivasi kepada level pendidikan vokasi. Terutama, luarannya untuk mengisi pekerjaan pada tahap operator, transmisi, dan tenaga desain.
 
Baca: Kerja Sama Vokasi dengan Industri Kunci Pemenuhan SDM Berkualitas
 
"Ke depan, kami membutuhkan luaran vokasi untuk mengisi jabatan atau lowongan di perusahaan kami," terang Aji.
 
Sementara itu, Direktur PNUP Muhammad Anshar mengatakan kerja sama energi terbarukan dengan PT. PJB sangat cocok dengan pencapaian pihaknya dalam mendukung program studi magister terapan energi terbarukan. 
 
"Kami mengapresiasi PT. PJB memilih dan bekerja sama dengan PNUP sebagai bagian dalam melakukan inovasi tentang energi terbarukan," tutur Anshar
 
Setelah penandatangan kerja sama di Kampus I PNUP, rombongan PT. PJB melanjutkan kunjungan ke laboratorium konversi energi dan laboratorium listrik Kampus 2 PNUP, di Moncongloe Maros.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan